Mohon tunggu...
Akbar Febriyansyah
Akbar Febriyansyah Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa, Photographer, Freelancer

Mahasiswa Akuntansi Syariah yang ingin mulai menulis apapun yang ada di kepalanya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Etika-etika Profesi Auditor dalam Perspektif Nilai Islam

18 November 2020   16:53 Diperbarui: 18 November 2020   17:00 755
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Artinya seorang auditor harus memiliki pengetahuan yang luas serta harus profesional dalam memberikan jasa auditornya.

Sikap profesionalisme juga harus dimiliki oleh tiap-tiap muslim, saat menjalankan apapun profesinya, sebagaimana yang tertuang dalam berikut ini :

: : ( )

Dari Aisyah r.a., sesungguhnya Rasulullah s.a.w. bersabda: "Sesungguhnya Allah mencintai seseorang yang apabila bekerja, mengerjakannya secara profesional". (HR. Thabrani, No: 891, Baihaqi, No: 334).

4. Kerahasiaan

Artinya seorang audior wajib untuk merahasiakan informasi-informasi yang berkatan dengan klien nya tersebut. Dilarang untuk memberikan informasi mengenai klien nya tersebut kecuali terdapat ketentuan hukum yang mengharuskan auditor untuk mengungkapkannya.

Sikap menjaga kerahasiaan ini juga terdapat di dalam nilai-nilai agama Islam, sebagaimana yang tertuang dibawah ini :

"Tidaklah seseorang menutupi aib orang lain di dunia, melainkan Allah akan menutupi aibnya di hari kiamat kelak." (Hadits Shahih Muslim)

Dapat kita simpulkan dari keterangan-keterangan yang tertulis diatas, bahwa setiap prinsip-prinsip etika profesi auditor juga sesuai dengan nilai-nilai yang ada di dalam Islam. Mulai dari harus bersikap jujur dan adil, harus memiliki sikap objektif, selalu menjaga rahasia, serta cermat dan memiliki sikap profesionalisme yang tinggi.

Mungkin sekian dari apa yang bisa saya tuliskan dalam artikel ini. Semoga bisa bermanfaat bagi banyak orang. Sekian.

Wasalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun