Singkat cerita, sejak lulus SMA saya sempat kepikiran untuk mencari kerja, namun saat itu ada tawaran dari sekolah untuk mengikuti program beasiswa jalur prestasi.Â
Alhamdulillah, berkat prestasi akademik dan nonakademik di sekolah membawa saya masuk ke perguruan tinggi dengan beasiswa penuh. Sangat bersyukur dapat menyelesaikan studi S1 dengan beasiswa dari Kemenristekdikti.Â
Dengan bekal sarjana, akhirnya saya bisa lulus menjadi PNS pada tahun 2020. Saya tidak akan merasakan bangku kuliah apalagi menyandang gelar sarjana tanpa beasiswa. Pencapaian ini tidak lepas dari perhatian pemerintah dalam membiayai pendidikan melalui pajak.
Pajak sebagai instrumen dalam membiayai pendidikan telah membuka akses bagi setiap warga negara untuk menggapai cita-citanya. Mulai dari wajib belajar 12 tahun hingga pendidikan akademik tertinggi, negara hadir membiayai dan memberikan fasilitas yang terbaik.
Kembali Kuliah dengan Nol Rupiah
Tiga tahun bekerja di Pemerintahan, Allah kembali memberi jalan untuk melanjutkan pendidikan. Alhamdulillah, tahun 2024 saya berkesempatan untuk lanjut studi Magister dengan beasiswa penuh dari LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) melalui jalur targeted PNS.Â
LPDP memberi ruang dan peluang bagi generasi muda yang punya mimpi untuk melanjutkan studi pascasarjana tanpa memikirkan biaya. Saya bersyukur pendidikan lanjutan kembali didanai oleh negara melalui pajak. Negara memberikan paket lengkap dalam menempuh pendidikan magister, mulai dari uang SPP/UKT, dana hidup bulanan, uang buku, asuransi hingga dana penelitian.
LPDP merupakan program beasiswa studi lanjut magister dan doktoral di bawah naungan Kementerian Keuangan RI yang memfasilitasi beasiswa pendidikan dan pendanaan riset.Â
Salah satu sumber dana terbesar LPDP berasal dari pajak. Dua belas tahun berkiprah di dunia pendidikan, total penerima manfaat beasiswa LPDP mencapai 39.000-an orang yang tersebar di dalam dan luar negeri.Â
Data ini menunjukkan bahwa negara menaruh perhatian lebih pada dunia pendidikan. Tentunya pajak memiliki andil yang begitu besar sehingga program-program beasiswa dapat tumbuh dan berkembang sampai sekarang.
Apa yang saya rasakan menjadi bukti nyata bahwa pajak hadir untuk mencerdaskan setiap warga negara. Melanjutkan pendidikan tinggi bukan lagi alasan, karena saat ini banyak program beasiswa yang didanai oleh APBN melalui pajak, mulai dari S1 hingga S3.Â