SAAT DI PERJALANAN
- Menjaga jarak dengan kendaraan yang ada di depan, di belakang dan di samping. Jarak dari kendaraan yang ada depan sekitar 10 meter, jarak yang dibutuhkan untuk mengendalikan sepeda motor jika kendaraan yang berada di depan mengerem mendadak kendaraannya.
- Ketika hendak mendahului kendaraan yang berada di depan, jarak minimal kira-kira 5 meter dari kendaraan yang akan dilewati sambil melihat jalan yang akan dilalui. Pastikan tidak sedang berada di jalan yang menikung, "gigi" mesin berada di posisi satu atau dua (non-matic) sehingga akselerasi mesin lebih maksimal.
- Hindari berada di tengah-tengah kendaraan-kendaraan berukuran besar yang sedang melaju.
- Membawa boncengan dan barang-barang yang tidak mengganggu kenyamanan mengemudi.
- Berhenti secara periodik, setiap tiga atau empat jam untuk mengistirahakan tubuh dan kendaraan.
- Minum air mineral/isotonik yang teratur selama di perjalanan untuk menghindari dehidrasi yang erat kaitannya dengan konsentrasi.
- Hati-hati, jangan tergoda atau terlena untuk memaksimalkan kecepatan kendaraan di jalanan yang lurus dan seepi kendaraan, khususnya di jalanan yang belum pernah dilalui atau sudah lama tidak dilalui, karena bisa saja ada bagian jalan yang rusak (berlubang-lubang).
- Jika memungkinkan, hindari mengadakan perjalanan saat malam hari karena akan membutuhkan konsentrasi yang lebih besar dan pandangan yang sering silau oleh kenderaan yang berada di depan.
Tips tersebut tidaklah menjamin keselamatan seutuhnya, hanyalah sebentuk usaha yang maksimal karena kadang-kadang kecelakaan terjadi bukan karena kelalaian kita dan akhirnya Tuhan jualah yang menentukan.Â
Oke, semoga semua teman-teman pembaca yang mengadakan perjalanan jauh atau mudik, khususnya bagi yang menggunakan sepeda motor tiba dengan selamat di tujuan.
Terima kasih sudah membaca dan semoga bermanfaat.
Salam hangat Sahabat Kompasianers... :)
Akun Facebook dan Twitter Penulis
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI