Timnas Indonesia bermain gemilang?
Plak!
Tidak tertutup kemungkinan jika ada yang mengatakan Timnas Indonesia bermain gemilang pada dua pertandingan yang telah dilakukan, yaitu melawan Singapura dan Timor Leste, kepalanya langsung dikeplak...plak!
Dari mana ceritanya atau apa alasannya Timnas Indonesia bermain gemilang dan layak dapat bintang pula?Â
Selain kepalanya dikeplak, mungkin saja yang mengatakan Timnas Indonesia bermain gemilang tadi akan dibisiki kata-kata mutiara "kalau bodoh itu jangan awet".
Pada pertandingan pertama melawan Singapura, selain kalah 0-1 penampilan Timnas Indonesia buruk, bahkan ada yang mengatakan terburuk dalam 2 tahun terakhir.Â
Begitu juga saat melawan Timor Leste, meski menang dengan skor akhir 3-1, tapi mungkin saja ada kaca televisi yang pecah atau laptop yang dibanting saking kesalnya melihat penampilan anak asuh Bima Sakti setelah tertinggal 0-1.Â
Sila baca: Â Timnas Indonesia Butuh Keajaiban di Piala AFF 2018Â
Jadi apa alasannya jika ada yang mengatakan Timnas Indonesia bermain gemilang dan layak dapat bintang?
Bima Sakti pun dibanding-bandingkan dengan Luis Milla. Sebagian besar materi pemain sama, tapi mengapa menyaksikan Timnas Indonesia di bawah asuhan Bima Sakti rasanya ingin melempar asbak ke kaca televisi atau banting laptop? Mengapa bisa berbeda jauh saat Timnas ditangani oleh Luis Milla? Ilmu apa yang didapat Bima selama menjadi asisten pelatih?
Pertanyaan-pertanyaan di atas tadi sebagai bentuk kekecewaan sebagian penggemar sepak bola tanah air karena boro-boro Timnas Indonesia bermain gemilang, kalau dibilang mirip tim tarkam justru lebih tepat.