Mohon tunggu...
Lohmenz Neinjelen
Lohmenz Neinjelen Mohon Tunggu... Buruh - Bola Itu Bundar, Bukan Peang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

https://gonjreng.com/

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Gerindra Menyerah atas Tekanan PKS?

6 November 2018   08:07 Diperbarui: 6 November 2018   12:08 492
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: kompas.com

Kader PKS yang akan menjadi wakil gubernur DKI Jakarta, entah di mana untungnya Gerindra secara politik mengingat mesin partai PKS tidak menjamin Prabowo-Sandi akan memenangkan Pilpres 2019. Tidak kalah telak melawan Jokowi-Ma'ruf Amin pun sudah bagus, karena cukup banyak blunder politik yang dilakukan oleh Prabowo-Sandi hingga saat ini.

Memang ada fit and proper test atau kader-kader PKS yang dicalonkan untuk menjadi wakil gubernur DKI lebih dulu lewat seleksi tim Gerindra dan PKS.

"Kan nggak serta merta juga PKS. Jadi harus ada lewat fit and proper (test). Kan belum tentu mereka lulus dalam fit and proper (test), kan?" kata Ketua DPD Gerindra DKI M Taufik (detik.com).

Jika semua kader PKS akhirnya dinyatakan gagal atau tidak lulus, maka kader Gerindra yang akan maju menjadi wakil gubernur DKI Jakarta, katanya menambahkan. 

Diperkirakan fit and proper test tadi hanya formalitas saja, atau sekadar menutupi opini publik bahwa Gerindra menyerah atas tekanan politik PKS.

Pakai logika saja. Polemik kursi wakil gubernur DKI Jakarta sudah menjadi isu nasional, PKS pun ngotot menginginkannya, masak sih tidak ada kader PKS yang dianggap mampu? Betapa malunya PKS jika tak ada satu pun kadernya yang lolos seleksi. Apa kata dunia nanti? 

Namun benar atau tidaknya Gerindra menyerah atas tekanan politik PKS, tak lama lagi Anies Baswedan akan memiliki wakil, tapi perihal DKI Jakarta nantinya makin maju atau sebaliknya, itu soal lain. 

Bupati Boyolali Vs Prabowo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun