Mohon tunggu...
Lohmenz Neinjelen
Lohmenz Neinjelen Mohon Tunggu... Buruh - Bola Itu Bundar, Bukan Peang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

https://gonjreng.com/

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Grandmaster Kroasia Ivan Saric Menangkan EICC 2018

2 April 2018   12:00 Diperbarui: 2 April 2018   13:05 1587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)

Grandmaster Kroasia Ivan Saric berhasil meraih medali emas atau memenangkan European Individual Chess Championship (EICC) untuk kelompok putra.

EICC tahun ini diselenggarakan di Batumi, Georgia, sedangkan EICC sendiri merupakan kejuaraan catur yang diselenggarakan oleh European Chess Union.

EICC pertama kali diadakan pada tahun 2000 di Saint-Vincent, Italia, juga merupakan bagian dari Kejuaraan Eropa (European Championship, kompetisi olahraga internasional tingkat atas antara atlet Eropa atau tim olahraga yang mewakili negara mereka masing-masing atau klub olahraga profesional).

EICC tahun 2018 ini pun berdekatan waktu penyelenggaraannya dengan turnamen catur Berlin Candidates atau FIDE Candidates Tournament.

Sila baca artikel Berlin Candidates yang pernah dibahas sebelumnya:

Apakah masih ada artikel catur Berlin Candidates atau FIDE Candidates Tournament selain yang di atas tadi? Sila dilihat di bawah ini:

Kembali membahas Grandmaster Kroasia Ivan Saric yang meraih medali emas atau memenangkan EICC 2018 di atas tadi. Meski dibayang-bayangi atau waktu penyelenggaraannya berdekatan dengan Berlin Candidates (10-28 Maret), EICC tahun ini (17-28 Maret 2018) untuk kelompok putra diikuti oleh 135 Grandmaster.

Delapan dari peserta tadi memiliki Elo Rating di atas 2700, antara lain Dmitry Jakovenko (2746, Rusia), Radoslaw Wojtaszek (2738, Polandia), David Navara (2737, Ceko), dan pecatur eksentrik Vassily Ivanchuk (2713, Ukraina).

Total hadiah uang yang disediakan memang tidak terlalu besar, hanya 100 ribu Euro (pemenang pertama mendapatkan 20 ribu Euro), namun mereka pun mengincar salah satu dari 23 tempat yang disediakan untuk lolos ke Piala Dunia 2019.

Grandmaster Kroasia Ivan Saric meraih medali emas setelah mengumpulkan 8,5 poin (7x menang, 3x remis dan 1x kalah) dari 11 babak yang dipertandingkan.

Siapa Grandmaster Kroasia Ivan Saric ini? Ia lahir pada 17 Agustus 1990 di Split, Kroasia. Mengenal olahraga catur usia 5 tahun setelah diajari oleh ayahnya, tapi baru serius menekuni olahraga otak ini saat usia 9 tahun.

Gelar Grandmaster diraihnya pada 2008, dan memenangkan dua kali European Youth Chess Championship di bawah usia 18 pada 2007 dan 2008, juga Croatian Chess Championship (2009 dan 2013). Ia pun pernah mengalahkan juara dunia Magnus Carlsen di Olimpiade Catur 2014 (41st Chess Olympiad) di Tromso, Norwegia.

Berikut ini sekilas jalannya pertandingan antara Grandmaster Kroasia Ivan Saric (putih) dan juara dunia Magnus Carlsen (hitam) di Olimpiade Catur 2014 tadi:

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
 Setelah hitam Bc2 pada langkah 31, diagram caturnya seperti di atas.
  • Re4 ...... Rd2
  • Re7 ...... Bxd3
  • Bxf7+ ... Kf8

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
 
  • f6 ...... Rd8
  • Bh5 ... Kg8

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
 Setelah putih Re8+, hitam pun menyerah kalah, mengingat jika hitam RxR, putih f7+.

Catatan tambahan: R = Rock (Benteng), B = Bishop (Gajah), N = Knight (Kuda), Q = Queen (Menteri) dan K = King (Raja), sedangkan pion tanpa simbol atau koordinat saja.

Atas prestasi Grandmaster Kroasia Ivan Saric memenangkan EICC 2018 ini, Garry Kasparov pun mengucapkan selamat lewat akun Twitter-nya. "Congrats from Split to my young Croatian compatriot Ivan Saric, for his big win in the European Championship! And he did in style with a last-round win. estitam na osvojenom prvom mjestu!".

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
 Ia pun kini menjadi salah satu pecatur yang pernah memenangkan EICC selain pecatur top dunia lainnya seperti Vassily Ivanchuk (2004), Ian Nepomniachtchi (2010), Dmitry Jakovenko (2012) dan Maxim Matlakov (2017).

Elo rating tertinggi yang pernah diraih Grandmaster Kroasia Ivan Saric ini adalah 2680 (November 2014), dan berdasarkan daftar 100 pecatur top dunia yang dikeluarkan oleh Federasi Catur Dunia (FIDE) bulan April 2018 berada di peringkat 64. 

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (fide.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (fide.com)
 Daftar selengkapnya bisa dilihat di sini.

Sebagai penutup akan ditampilkan tiga partai kemenangan Grandmaster Kroasia Ivan Saric di turnamen catur EICC 2018 yang menunjukkan taktik caturnya yang jitu.

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
 Langkah putih selanjutnya di babak pertama seperti ini:
  • Ba6! ..... RxN
  • Rxc6+

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
 Setelah hitam Kd8, putih Qc3 yang mengancam Benteng hitam di petak a8 (Ra8), dan hitam pun menyerah kalah mengingat posisi buah caturnya sudah sekarat.

Jika hitam b7xR -----> QxRa8+ Kd7, Rb7 Kd6, Qb8+ Kc5, Qxa7 dst.

Jika hitam e5 --------> Rc8+ Kd7, Rxb7+ Ke6, Rxe7+ NxR, Rxh8, dst

Sedangkan sekilas jalannya partai di babak ketiga yang dimenangkan oleh Grandmaster Kroasia Ivan Saric bisa dilihat pada diagram catur di bawah ini:

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
 Langkah hitam sebelumnya, Rd5.
  • a5! .......... RxQ
  • a5xQ+ ... Kxb6
  • Nd7+

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
 Setelah hitam KxR, putih NxR, dan pion hitam f7 jatuh, kemudian pion hitam lainnya e4 pun menjadi sasaran Kuda putih. Permainan babak akhir antara Kuda dan Gajah ini tidak terlalu sulit untuk dimenangkan oleh Grandmaster Kroasia Ivan Saric.

Permainan babak akhir Benteng pun diperagakan dengan baik oleh Grandmaster Kroasia Ivan Saric di babak kesebelas saat menghadapi David Namara.

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
 
  • Kf1 ..... g2+
  • Kg1 .... Rb1
  • Rd2

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
 Selain mengancam pion hitam g2, Benteng putih ini pun melakukan persiapan untuk mendukung dari belakang agar pion putih e3 terus melaju ke petak promosi.

Setelah hitam Rc1.

  • e4 ...... Kg3
  • e5 ...... Rc6
  • Rd4!

Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
Grandmaster Kroasia Ivan Saric (chess24.com)
 Benteng putih ini membatasi pergerakan Raja hitam agar tidak bisa melewati baris 4 mengejar pion putih e5 yang ingin terus bergerak maju menuju petak promosi e8.

Seharusnya hitam sudah menyerah kalah di sini mengingat:

Jika hitam Ra6 ---> Rg4+ Kh3, Re4 Ra1, Re1 Ra7, e6 Re7, Re4! Kg3, Rg4+ Kh3, Rxg2 dst.

Jika hitam Re6 ---> Re4 Re7, e6 Kh3, Be2 Kg3, Rg4+ Kh3, Rxg2 dst (Rxe6? Bg4+)

Langkah hitam selanjutnya adalah Rc5, tapi ini pun tidak menolongnya lagi terhindar dari kekalahan. Langkah putih selanjutnya adalah Rg4+ Kh3, Re4 dst.

Kemenangan berharga yang diraih Grandmaster Kroasia Ivan Saric atas Grandmaster Ceko David Navara ini menghasilkan medali emas atau pemenang European Individual Chess Championship 2018 di Batumi, Georgia.

Gens Una Sumus.

*Artikel ini pernah ditayangkan di sini.

Artikel catur Berlin Candidates lainnya: 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun