Mohon tunggu...
Aji pangestu
Aji pangestu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Blok pribadi

Masih belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Tradisi Puter Kayun di Boyolangu Kabupaten Banyuwangi

23 Juni 2022   17:33 Diperbarui: 23 Juni 2022   17:34 866
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

METODE PENELITIAN

 

Penelitian ini menggunakan metode library research atau penelitian kepustakaan yang sesuai dengan tema yang diambil pada artikel ini. Isi dalam artikel ini diambil dari beberapa jurnal, artikel, dokumen hasil penelitian dan sumber data lain.

 

 

PEMBAHASAN 

 

            Di Banyuwangi sendiri banyak sekali tradisi yang dilaksanakan pada bulan syawal. Selain seblang, ider bumi, sehabis hari raya juga puter kayun.  tradisi di Banyuwangi merupakan bentuk syukur terhadap yang maha kuasa. dalam bentuk penyajian kebudayaan maupun dalam bentuk selametan biasa.

 

            Tradisi ini dilaksanakan setiap satu tahun sekali, tepatnya pada hari ke 10 bulan syawal. Seluruh masyarakat Boyolangu banyak yang menunggai dokar dari desanya menuju pantai watu dodol yang berjarak kurang lebih lima belas kilometer.[2] Dokar – dokar tersebut sudah dihiasi aneka accesoris yang beragam bentuk yang indah. Dokar tersebut merupakan milik dari masyarakat Boyolangu yang masih memegang tradisi ini. 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun