Agenda ini memiliki target yang lebih besar? Semisal pelemahan KPK.
Pesan agenda itu menurut saya begini: "Nih lo lihat, kalau elu lawan gue, akan gue gituin. Presiden larang pun kita masih berani lho". Nah ini jadi efek domino. Bukan ke saya saja, tapi ke siapapun yang berani melawan kejahatan. Hal ini berpengaruh terhadap penegak hukum, bukan cuma polisi, tapi juga auditor, seperti di BPK (Badan Pemeriksa Keuangan), yang kerap melakukan investigasi.
Kalau Presiden saja sudah tidak bisa mengendalikan negara ini bagaimana nasib Anda...
Saya akan berlindung kepada Allah dari ancaman-ancaman yang datang.
Kapan ancaman-ancaman kepada Anda itu mulai dirasakan?
Awal-awal itu ketika saya menangani kasus yang terkait dengan mafia hitam. Saya pernah ingin ditabrak oleh seseorang. Tapi yang justru tertabrak adalah adik kelas, yang mirip dengan saya. Kakinya patah, kejadiannya terjadi di belakang kantor KPK.
Masih dalam wawancara tersebut juga terungkap, bahwa saat ini Novel sedang mengusut kasus besar, yang menurutnya besar dari segi orangnya. Artinya dia pun sedang berhadapan dengan persoalan besar orang besar. Untuk satu hal ini Novel tidak ingin membeberkannya terlebih dahulu, karena menyangkut keselamatan dan pertaruhan institusi KPK.
Kalau melihat dari rangkaian kasus baik yang pernah dan sedang ditanganinya, maka kita bisa lihat sangat berat pertaruhan Kapolri terhadap pengungkapan kasus Novel Baswedan ini, karena bisa jadi Konflik Polri vs KPK masih terus berlanjut, sehingga Konflik kepentingan yang dihadapi Kapolri, Tito Karnavian pun tidak bisa dihindari.
Disinilah Tito diuji untuk mempertaruhkan reputasi Jabatannya, apakah dia bisa melawan "Mafia Hitam" dan Orang Besar yang membayangi Kasus Novel Baswedan. Untuk menegakkan wibawa institusi Polri, harusnya kasus ini bisa terungkap dan dituntaskan sesuai dengan Ultimatum Presiden Jokowi.
Sumber
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H