Mohon tunggu...
Aji Prasanto
Aji Prasanto Mohon Tunggu... Lainnya - Bujangan

Suka menulis apa saja dan tertarik dengan keluh kesah dunia.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Antara Aku, Pacarku, dan Bapakku (Kasus Anak Pejabat Pajak)

25 Februari 2023   02:14 Diperbarui: 25 Februari 2023   02:24 750
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pexels.com/ Keira Burton

Lalu apa hubungannya dari kasus ini ?

Kita dapat melihat bagaimana, kekuatan tersebut yang dimiliki seseorang baik dari dampak keluarga, kepemilikan pribadi, atau dari manapun. Jika tidak dibarengi dengan bekal dan pondasi yang baik, bagaimana untuk menggunakan keistimewaan tersebut menjadikan suatu bentuk hal yang kurang baik di masyarakat (bahkan sangat tercela dalam kasus ini). Hal ini menurut saya penting dan patut kita garis bawahi.

Adagium "Power Tends to Corrupt, and Absolute Power Corrupt Absolutely", menjadi berhubungan dalam kasus ini. Menurut saya, korupsi bukan hanya tentang kecurangan dalam pengelolaan uang saja, namun juga tentang hak dan kewajiban yang dilaksanakan oleh seseorang. Yang mana dalam kasus ini anak dari pejabat pajak tersebut menyalahgunakan kekuatannya, untuk menindas seorang yang lemah.

***

Mungkin itu beberapa poin singkat yang dapat dituliskan dalam artikel ini, sebentuk pikiran bebas dari seorang biasa-biasa saja. Tentunya banyak kekurangan dalam tulisan ini, untuk itu penulis mohon maaf dan terima kasih untuk para pembaca. Salam.. .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun