Mohon tunggu...
Aisyiah Maulidina
Aisyiah Maulidina Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Maulana Malik Ibrahim

Berani Merangkak Untuk Tegak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Deskripsi Prinsip dan Klasifikasi Fungsi dari Eksistensi Bimbingan Konseling

26 Februari 2022   16:55 Diperbarui: 26 Februari 2022   17:02 651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Ketika paradigma yang keliru dari beberapa kalangan terkait keberadaan BK telah tumbuh dan berkembang terutama di lembaga-lembaga pendidikan, hal itu perlu diluruskan. 

Keberadaan BK yang seringkali disalahartikan menjadi sesuatu yang negatif. Padahal hakikatnya BK itu ada untuk membawa pengaruh positif bagi banyak kalangan berupa manfaat yang begitu banyak. Sehingga perlu difahami beberapa fungsi dari kehadiran BK itu sendiri, meliputi:

1.Fungsi Pemahaman: Bimbingan Konseling berfungsi untuk menumbuhkan pemahaman konseli terhadap potensi yang ada pada dirinya dan lingkungan sekitarnya (pendidikan, pekerjaan, maupun norma agama) sehingga mereka bisa mengembangkan potensinya dan menyesuaikan diri dengan lingkungannya secara optimal.

2.Fungsi Pencegahan: Bimbingan Konseling berfungsi mengantisipasi berbagai masalah yang diperkirakan dapat terjadi kepada konseli, sehingga konselor bisa mencegahnya dengan memberikan bimbingan dan arahan.

3.Fungsi Penyembuhan: Bimbingan Konseling berfungsi membantu mengatasi masalah yang telah terjadi atau yang sedang dialami konseli, baik permasalahan pribadi, sosial, pendidikan, ataupun karirnya.

4.Fungsi Penyaluran: Bimbingan Konseling berfungsi membantu konseli memilih kegiatan jurusan, program ekstrakulikuler, serta memantapkan penguasaan karir ataupun jabatan yang sesuai dengan minat, bakat, keahlian dan ciri-ciri kepribadian lainnya.

5.Fungsi Adaptasi: Bimbingan Konseling berfungsi membantu konselor (pendidik) supaya bisa beradaptasi dengan program pendidikan terhadap latar belakang pendidikan, minat kemampuan dan kebutuhan konseli (peserta didik).

6.Fungsi Pengembangan: Bimbingan Konseling bagi konselor berfungsi untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan memfasilitasi perkembangan konseli. Dengan menggunakan teknik pelayanan informasi, tutorial, diskusi kelompok atau curah pendapat (brain storming), home room dan karyawisata untuk para konseli.

7.Fungsi Penyesuaian: Bimbingan Konseling berfungsi membantu konseli supaya dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya secara dinamis dan konstruktif

8.Fungsi Fasilitas: Bimbingan Konseling bagi konselor berfungsi untuk memberikan kemudahan kepada konseli agar tumbuh kembangnya bisa optimal, serasi, selaras dan seimbang dalam seluruh aspek dalam dirinya.

9.Fungsi Pemeliharaan: Bimbingan Konseling berfungsi memfasilitasi konseli agar terhindar dari kondisi yang dapat menyebabkan penurunan produktivitas dalam dirinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun