Perkembangan Fast   Fashion   ternyata memberikan dampak negatif yang signifikan pada aspek sosial, budaya, ekonomi, dan lingkungan.  Fenomena ini, Bersama dengan strategi fast fashion yang diterapkan oleh perusahaan-perusahaan besar seperti multinasional untuk memaksimalkan keuntungan sebesar-besarnya memiliki keterkaitan dengan Target SDGs 12.6.1. Target ini bertujuan untuk mendorong pola konsumsi dan produksi yang berkelanjutan, dengan indicator berupa jumlah perusahaan besar yang menyusun dan melaporkan Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report).
Sepertinya, pola konsumsi dan pola produksi dalam fast fashion telah mencapai tingkat yang berbahaya bagi bumi dan manusia, sehingga perlu adanya perbaikan dengan pemenuhan Target SDGs 12.6.1. Di Indonesia, pelaporan Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report) telah menjadi kewajiban bagi emiten dan perusahaan publik berdasarkan kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui POJK Keuangan Berkelanjutan.  Dengan   demikian, sekitar 292 jumlah emiten dan perusahaan publik telah menyusun laporan tersebut setiap tahunnya dari 2018 sampai dengan 2020.
Selain itu, OJK menetapkan sanksi bagi pelanggaran kewajiban pelaporan yang berada pada Pasal 13 POJK Keuangan Berkelanjutan.  Namun, Indonesia saat ini belum memiliki pengaturan yang mewajibkan Perusahaan privat untuk menyusun Laporan Keberlanjutan (Sustainability  Report). Sehingga, sulit untuk mengetahui berapa banyak perusahaan privat baik yang bergerak di bidang fesyen maupun bukan yang telah melakukan pelaporan tersebut. Tanpa adanya peraturan yang mengikat maka, pelaporan keberlanjutan hanya akan bersifat sukarela bagi perusahaan privat.
REFERENSI
Ardella, Valencia (2023). Fast Fashion dan implementasi SDGS 2.6.1 Di Indonesia: Kewajiban Laporan Keberlanjutan Perusahaan. MODA Volume 5 Nomor 2 Juli 2023.
Mishra, Manoranjan (2023). A Bibliometric Analysis Of Sustainable Development Goals (SDGs): Ariview Of Progress, Challenges, And Opportunities. Environment, Development and Sustainability (2024) 26:11101--11143.
Leman, Fiona May (2020). Dampak Fast Fashion Terhadap Lingkungan. Seminar Nasional Envisi: Industri Kreatif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H