emosi marah akan muncul sesuai dengan respon atau situasi yang mengancam hingga akhirnya merugikan diri sendiri dan juga orang lain.
Emosional pada diri manusia adalah suatu hal wajar dan normal. Pada umumnyaMengontrol emosi sangat perlu dibutuhkan oleh berbagai orang yaitu dengan cara mempelajari anger management agar seseorang dapat mengelola rasa marah tersebut dengan teknik yang tepat.
Dilansir dari verywellmind.com, anger management bertujuan agar seseorang dapat mengenali rasa marah dan berdamai dengan rasa tersebut serta menyalurkan dengan berbagai cara yang produktif. Tentunya, mengendalikan marah cukup berbeda dengan menahan marah.
MANFAAT
Anger management memiliki banyak keuntungan yang bisa didapatkan dari berbagai kemampuan terhadap pengelolaan amarah. Seseorang dapat lebih mudah mengendalikan diri di saat ia dihadapkan suatu permasalahan yang kompleks sehingga ia tidak akan mudah marah ketika dihadapkan dengan hal yang tidak mengenakkan.
Beberapa manfaat dari anger management yaitu:
1. Dapat berkomunikasi sesuai kebutuhan yang lebih baik dengan cara menyampaikan amarah secara jernih dan tidak melakukan tindakan impulsif serta kata-kata yang menyakitkan.
2. Dengan pengendalian amarah maka kamu akan dapat meningkatkan kualitas kesehatanmu, seperti halnya stress yang memicu sakit kepala, insomnia, masalah pencernaan, hingga tekanan darah tinggi, serta penyakit jantung.
3. Menjaga kualitas kesehatan mental. Dengan menyalurkan amarah dengan cara yang tepat, maka kamu akan terhindar dari stress dan juga depresi.
Lalu, bagaimana penerapan anger management yang baik dan benar?
KENALI PEMICU EMOSI ATAU AMARAH
Hal yang sering memicu amarah disebabkan karena kenakalan anak atau remaja, kemacetan jalan, hingga antrian panjang, dan kelelahan menjalani aktivitas yang berlebihan.
TIPS MENGURANGI AMARAH
1. Jangan bicara sebelum berpikir
   Amarah akan meledak dan membuat orang lupa akan konsekuensi terhadap apa yang telah Ia katakan karena pastinya ia melontarkan kata-kata kasar pada saat amarahnya meluap. Sehingga, hal itu akan lebih memperkeruh keadaan.
   Oleh karena itu, cobalah berhitung dari 1 sampai 10 ketika kamu merasa dikuasai oleh kemarahan.
2. Mencari ruang menyendiri
   Pada saat amarahmu meluap maka Carilah ruang untuk menyendirikan diri sejenak agar terhindar dari sesuatu yang tidak kamu inginkan atas keamarahanmu. Kemudian, tunggu hingga emosimu stabil maka isi kepalamu akan lebih jernih dari pada saat kamu sedang marah.
3. Konsultasi ke PsikologÂ
   Jika kamu sulit mengendalikan amarah maka lebih baik kamu berkonsultasi kepada psikolog agar kemarahanmu dapat teratasi dengan baik.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H