Mohon tunggu...
Aisah
Aisah Mohon Tunggu... Ilmuwan - Hi, Nice to meet you

Lakukanlah hal yang sebaik-baiknya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Teknologi Pulsed Electric Field (PEF) untuk Memperpanjang Masa Simpan

3 Juni 2022   13:43 Diperbarui: 3 Juni 2022   13:50 2320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pengaplikasian PEF pada produk pangan memberikan dampak postif dalam meningkatkan kandunga bioaktif dan memperpanjang masa simpannya. Dibutuhkannya pengembangan lebih lanjut terhadap peralatan PEF untuk menghasilkan kekuatan arus tgangan tinggi dalam skala insdustri. 

Mengkombinasikan teknologi lainnya yang sesuai dengan PEF dapat meningkatkan efisiensi dari penggunaan peralatan maupun kandungan pada produk.

Daftar Pustaka

Barbosa-Cnovas, G. V., U. R Pothakamury, E. Palou, B.G. Swanson. 1999. Preservation of Foods with Pulsed Electric Fields. Academic Press. San Diego

Indriani, S. W., Sumarlan, S. H., Cahyanti, R. N., Mulyadi, A. F., dan Barunawati, N. 2017. Aplikasi Pulsed Electric Field (PEF) Sistem Kontinyu pada Sari Tebu Hijau (Saccharum Officinarum L.) (Kajian Tegangan dan Frrekuensi). Jurnal Teknotan Vol. 11 No. 1. P-ISSN: 1978-1067; E-ISSN: 2528-6285.

Poojary, M. M., Lund, M. N., dan Barba, F. J. 2020. Pulsed Eledtric Field (PEF) as an Efficient Technlogy for Food Additives and Nutraceuticals Development. Spain. University of Copenhagen.

Riberio, M. W., Noci, F., Cronin, D. A., Lyng, J. G., Morgan, D. J. 2010. Shelf Life and Sensory Attributes of A Fruit Smoothie-type Beverage Processed with Moderate Heat and Pulsed Electric Fields. LWT-Food Science and Technology. Dublin. Ireland. doi:10.1016/j.lwt.2010.02.010.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun