Kompasiana telah berusia 15 tahun, usia remaja yang membawa perubahan untuk banyak orang. Saya menjadi segelintir orang yang sedang menikmati perjalanan 15 tahun Kompasiana.
Kompasianer kami memanggilnya, para penulis hebat di Kompasiana. Dalam perjalanannya, semua Kompasianer punya cerita indah, unik, lucu, menarik, dan berkesan dengan Kompasiana. Suka duka bersama Kompasiana pun sudah pasti dialami.
Termasuk saya yang menjadi bagian terkecil dalam platform blog terbesar di Indonesia ini. Cerita saya mungkin tidak terlalu unik atau menarik, apakah kamu masih ingin membacanya?
Tahun 2023 bukan perkenalan pertama saya dengan Kompasiana, tetapi tahun ini merupakan awal perjalanan saya bersama Kompasiana. Pada 2013 saya mengenal Kompasiana sesaat, hanya berselang satu atau dua bulan, saya tenggelam dalam kesibukan. Tak pernah lagi menulis di platform Kompasiana, bahkan berhenti menulis di blog hampir bertahun-tahun lamanya.
Mei 2023, rasa penasaran kembali membawa saya mendaftarkan diri sebagai anggota Kompasiana. Menjadi salah satu Kompasianer Junior yang masih buta akan Kompasiana. Tulisan pertama tayang di Kompasiana pada 14 Mei 2023.
Kagetnya saya, simbol Artikel Utama tersemat pertama kali di bulan yang sama. Wah, sungguh bahagia rasanya waktu itu. Apalagi tulisan Artikel Utama (AU) pertama saya, merupakan pelajaran yang saya ambil dari pengalaman pribadi saat memutuskan berhenti kerja setelah melahirkan anak kedua.
Pencapaian yang tak diduga
Pencapaian yang tak diduga begitu cepat melesat dalam perjalanan saya sebagai pemula. Dibilang bangga, tentu ada rasa bangga. Sejak saya bergabung di Kompasiana, saya berhasil menerbitkan 70 artikel, 67 artikel berlabel pilihan, dan 45 artikel berlabel artikel utama.
Bulan Agustus kemarin, dalam rangka memperingati Pekan ASI Sedunia 2023, Kompasiana berkolaborasi dengan seorang Parenting Educator yaitu Ibu Fery Farhati. Mengangkat topik pilihan, "Dukungan Kita bagi Ibu Menyusui". Saya tidak menyangka, artikel saya menjadi salah satu dari tiga artikel yang dipilih untuk dibaca pada video reaction oleh Ibu Fery Farhati.