Mohon tunggu...
Muhammad Ainurrohman
Muhammad Ainurrohman Mohon Tunggu... Lainnya - Ahli Pratama PKIP

Kepalangmerahan | Kesehatan | Habbit | Kebencanaan | Islamic Habbit

Selanjutnya

Tutup

Love

Menyikapi Lebaran? "Kapan Nikah?"

14 Maret 2024   14:31 Diperbarui: 16 Maret 2024   21:19 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

dokpri
dokpri

 

Walaupun begitu, laki-laki saat ini lebih suka kepada wanita karir dibandingkan dengan full ibu rumah tangga sebesar 75%. Jadi untuk kalian yang wanita karir mempunyai peluang lebih di mata seorang laki-laki.

dokpri
dokpri

Ternyata sebesar 85% laki-laki menginginkan calon pendampingnya memiliki Pendidikan yang setara, hanya sedikit yang menginginkan Pendidikan pasangannya diatas nya, dan bahkan yang memilih lebih rendah tidak ada.

dokpri
dokpri

Pertanyaan ini merupakan pertanyaan ke khawatiran laki-laki, yang ternyata mereka lebih banyak keberatan jika Pendidikan mereka lebih rendah dibandingkan pasangan mereka, dan hanya sedikit atau sekitar 25% dari mereka yang khawatir atau keberatan jika Pendidikan mereka setara.

 

dokpri
dokpri

Lantas ini adalah harapan mereka saat pertama kali atau awal menikah, ternyata mereka menginginkan pekerjaan tetap, pekerjaan dimana mungkin peluang untuk switch karir lebih rendah sebanyak 57%. Dan ini mungkin faktor terbanyak dari mereka yang menjadi pilihan menunda pernikahan sebelum semuanya dirasa "aman".  Dan memang hampir tidak ada yang berani menikah saat mereka tidak mempunyai pekerjaan.

 

dokpri
dokpri

Pertanyaan ini saya ajukan karena saya ingin membuka mata terkait apa yang dirasakan oleh laki-laki dan posisi mereka saat ini. Saya juga ingin mematahkan anggapan saat ini bahwa yang harus bergerak itu laki-laki untuk "meminta" seorang perempuan. Saya juga ingin memotivasi perempuan-perempuan disekitar saya yang menyatakan bahwasannya mereka "tidak berdaya" dan hanya bisa menunggu seseorang laki-laki datang kepada mereka untuk melamarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun