"Capek, bangsat!" kata laki-laki itu membela diri.
"Baiklah, kamu tahu dimana kedai yang jualan bir?"
"Jancuk! setelah capek berjalan mengelilingi kampung, baru sekarang kamu bilang. kenapa gak ngomong dari tadi, bangsat?"
"Kamu kalau gak bisu koq, crewet!"
"Ha-ha-ha."
Tamat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!