Mohon tunggu...
Ainun Aini
Ainun Aini Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hanya ridho-Nya yang kami cari

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Munculnya Pemikiran Murjiah Dan Sekte - Sektenya

10 Oktober 2024   04:41 Diperbarui: 10 Oktober 2024   07:44 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

c. Asy-Syaubaniyah, pengikut Abu Syauban.

f. Al-ghailaniyah, pengikut Abu Marwan Al-Ghailan bin Marwan Ad-Dimisqy.

An-Najriyah, pengikut al-Husain bin Muhammad bin Syabib

g. Al-Hanafiyah, pengikut Abu Hanifah an-Nu'maaan.

h. Asy-Syabibyah, pengikut Muhammad bin Syabib

i.Al-Mu'aziyah, pengikut Muadz ath-Thaumi.

j. Al-Murisiyah, pengikut Basr al-Murisy,

Harun Nasution secara garis besar mengklasifikasikan Murji'ah menjadi dua sekte, yaitu golongan moderat dan golongan ekstrim. Murji'ah moderat berpendirian bahwa pendosa besar tetap mukmin. Tidak kafir tidak pula kekal dalam neraka. Mereka disiksa sebesar dosanya dan bila diampuni Allah sehingga tidak masuk neraka sama sekali. Iman adalah pengetahuan tentang Tuhan dan rasul-rasulnya-Nya serta apa saja yang datang dari-Nya secara keseluruhan namun garis besar iman tidak pula bertambah dan tidak pula berkurang. Tak ada perbedaan manusia dalam hal ini, penggagas pendirian ini adalah Al-hasan bin Muhammad bin Ali bin Abi Thalib, Abu Hanifah, Abu Yusuf dan beberapa ahli Hadits.

Adapun yang termasuk kelompok ektrim adalah Al-Jahmiyah, Ash-Shahiliyah, al-Yunusiyah, Al-Ubaidiyah, dan al-Hasaniyah.

Pandangan tiap kelompok itu dapat dijelaskan sebagai berikut:

 1. Yunusiyah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun