Hampir tiga tahun lalu, Ketika gagal dalam seleksi SBMPTN Mama saya menghibur saya dengan memberikan tunas bunga lily hujan. Ia menyuruh saya merawat dan membuat tunas kecil itu mekar. Saya yang belum pernah melihat bunga lily hujan, akhirnya mencari informasi tentang bunga itu di Internet.
Bunga lily hujan, atau yang juga dikenal dengan nama bunga hujan atau bunga lily peri adalah salah satu tanaman bunga yang sederhana namun unik. Dengan nama ilmiah Zephyranthes, bunga yang berkembang secara alami di wilayah tropis ini dikenal karena kemampuannya mekar sangat indah setelah hujan lebat.
Memiliki bentuk yang mirip terompet, pola daun yang memanjang dan warna yang indah, bunga ini sering kali muncul di area yang cukup terkena cahaya matahari. Bunga lily hujan tidak memerlukan perawatan rumit, sehingga sering kali dapat ditanam di dalam pot atau di luar ruangan.
Bunga ini tidak hanya menyajikan keindahan tetapi juga mengandung makna dan keajaiban dalam pertumbuhannya.
Saat mendengarnya pertama kali, saya bingung di manakah letak makna dan keajaiban pada bunga ini. Ternyata, Bunga lily hujan sering diartikan sebagai simbol kegembiraan, kehidupan baru dan keindahan sederhana.
Keberadaannya yang muncul setelah hujan menggambarkan harapan yang muncul setelah masa sulit.
Tanpa berlama-lama, saya segera menyusun rencana penanaman. Pot yang telah saya siapkan diisi dengan campuran tanah dan pupuk organik yang akan memberikan nutrisi untuk pertumbuhan tanaman baru ini.
Perlu diketahui, tanaman lily hujan dikenal tangguh karena pada musim kemarau tanaman ini masih bisa tetap hidup walaupun tidak berbunga. Meskipun dikenal Tangguh, sentuhan ekstra tetap perlu diberikan agar mereka bisa tumbuh dengan baik.
Setiap pagi, ritual penyiraman menjadi momen istimewa. Menghadirkan percikan air seolah menyapa mereka dan memberikan semangat untuk tumbuh dengan indah. Mungkin terdengar klise, tetapi merawat tanaman memang memberikan kebahagiaan tersendiri dan sangat cocok untuk dijadikan penghilang stres.
Jika Anda berminat untuk menanam bunga lily hujan, Ada beberapa tips yang dapat Anda lakukan:
- Tanam tunas di tanah ataupun pot dengan drainase yang baik. Letakkan di tempat yang teduh dan terpapar cahaya matahari yang cukup, hindari lokasi yang rentan genangan air setelah hujan deras.
- Tanam dengan menggunakan campuran tanah dan pupuk organik. Disarankan untuk menggunakan perbandingan 1:1 agar bunga dapat tumbuh lebih subur.
- Penyiraman dapat dilakukan satu kali sehari di pagi hari.
- Setelah penanaman, berikan pupuk setiap dua bulan sekali.
- Tunas akan berkembang menjadi daun dan bulbil (calon bunga lily hujan). Jika tanaman terpapar sinar matahari yang terlalu terik, biasanya daun akan menguning. Jangan khawatir, buang daun yang menguning tersebut dan pindahkan pot ke tempat yang lebih teduh. Atau jika menanamnya di tanah, Anda dapat menambahkan intensitas penyiraman menjadi 2 kali sehari.
- Jangan lupa untuk menghilangkan gulma secara teratur untuk mencegah persaingan nutrisi.
Di Indonesia, bunga ini dapat ditanam hampir sepanjang tahun karena dapat bertahan dan tumbuh sepanjang musim. Namun, tetap dengan perawatan yang baik seperti penyiraman dan pemberian pupuk yang teratur, menghilangkan gulma dan menjaga tanaman dari cahaya matahari yang berlebih.
Pengalaman menanam bunga lily hujan ini membuka mata saya pada keajaiban sederhana di sekitar kita. Tanaman ini tidak hanya memberikan keindahan visual tetapi juga mengajarkan saya kesabaran dan apresiasi terhadap kehidupan yang tumbuh di sekitar kita.
Mereka adalah pengingat bahwa keindahan bisa ditemukan dalam hal-hal kecil, dan kadang-kadang, cukup dengan merawat tanaman, kita bisa menyaksikan keajaiban tumbuh di halaman rumah kita sendiri.
Bunga lily hujan memiliki perawatan yang sederhana. Jika Anda tertarik, silakan tanam dalam pot di rumah untuk dapat menikmati kecantikannya lebih dekat. Selamat Mencoba!
