Mohon tunggu...
Aini Farida
Aini Farida Mohon Tunggu... Guru - Teacher

Hidup adalah pengabdian. Berusaha ikhlas untuk mendapat ridho Ilahi

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Apakah Orang Yang Bersikap Perfeksionis Cenderung Fake Produktivity?

9 Mei 2024   18:39 Diperbarui: 10 Mei 2024   09:36 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Solusi agar tidak terjadi  fake produktivity

Manajemen waktu sangat penting untuk menghindari fake produktivitas. Seringnya  menunda-nunda waktu sangat tidak baik.  Di saat waktu luang kita gunakan aktifitas yang kurang produktif, padahal setiap hari misalkan saja kita terlihat masuk kerja namun kita melakukan aktifitas yang bukan prioritas. 

Belajar menerima kekurangan  merupakan hal yang tepat. Namun usaha tetap dilakukan untuk menjaga komitmen sebagai bentuk kewajiban yang harus diemban. Membangun komunikasi antar rekan sejawat, atasan/bawahan akan mengurangi ketegangan. Pada akhirnya tugas yang kita kerjakan tidak sia-sia. 

Membiasakan diri untuk selalu teliti dalam segala hal. Belajar bersikap tenang dalam menghadapi permasalahan dan berasumsi bahwa pekerjaan itu dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. 


Kesimpulan 

 Kita boleh saja memiliki  ambisi  namun harus terkendali. Cita-cita  bisa diwujudkan melalui perjuangan. Keistimewaan merupakan impian bagi banyak orang, namun   sesuaikan dengan kemampuan. 

Orang yang mempunyai sikap perfeksionis juga positif dalam hal tertentu, karena sebagai pemicu untuk berprestasi. Kendali diri itulah yang perlu dikuatkan. Agar tidak berlanjut pada taraf fake produktivitas  manajemen waktu dan bangun sikap  legowo (menerima) serta tanamkan rasa syukur. atas apa yang di telah diberikan Sang Penciptanya untuk kita. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun