Mohon tunggu...
Aiman Witjaksono
Aiman Witjaksono Mohon Tunggu... Administrasi - Wartawan TV

So Called Journalist

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Misteri Data KTP Elektronik yang Bocor

2 April 2018   00:14 Diperbarui: 2 April 2018   13:39 3512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi KTP/sumber foto: Kompas.com/Wisnu Widiantoro

Celakanya, NIK yang digunakan adalah NIK milik orang lain dan diduga digunakan untuk mendaftarkan jutaan nomor ponsel, yak dengan hanya 1 NIK saja! 

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Demokrat Roy Suryo mengungkapkan ada kejanggalan dari selisih data ini, yang mengarah pada potensi kebocoran data KTP Elektronik. DPR berencana akan membentuk Panitia Kerja (Panja) yang khusus membahas soal ini bersama pihak pemerintah.

NIK, Perampokan Uang di Bank, Hingga E-Voting...

Ada banyak hal yang bisa dilakukan jika seseorang menguasai data KTP orang lain. Mulai dari menipu ala "mama minta pulsa", hingga merampok rekening uang milik orang lain di rekening bank. Atau di masa depan terkait dengan pemilihan umum yang akan menggunakan sistem E-Voting. Pasti menggunakan NIK. 

Betapa ngerinya jika terjadi kecurangan akibat data NIK yang diperoleh seseorang saat ini untuk mengacaukan hasil pemilu kita di masa mendatang. Jika tidak diantisipasi sejak saat ini, kekacauan Negara di depan mata!

Meski baik Menkominfo maupun Dirjen Dukcapil mengatakan tidak ada kebocoran, tetap tidak boleh ada misteri. Semua harus terbukti. Bahwa tidak ada data yang bocor, apalagi dijual beli oleh karena lemahnya sistem di negeri kita saat ini. 


Taruhannya adalah masa depan negara ini, (mungkin) Pemilu 10 tahun lagi!

Saya Aiman Witjaksono, Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun