Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... Administrasi - ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Pelatihan Bisnis Syariah Menjaga Keberlanjutan UMKM

18 Januari 2025   10:00 Diperbarui: 17 Januari 2025   00:43 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mahasiswa muslimah belajar. (Dok. Freepik.com via Kompas.com)

Pelatihan ini tidak hanya mengajarkan konsep syariah dalam berbisnis, tetapi juga bagaimana memanfaatkan teknologi untuk memperluas pasar. 

UMKM yang sebelumnya terbatas pada pasar lokal kini bisa mengakses pasar global dengan lebih mudah, berkat pelatihan semacam ini.

Tantangan dan Solusi dalam Penerapan Bisnis Syariah

Meskipun pendidikan dan pelatihan bisnis syariah memberikan banyak manfaat, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi, terutama dalam hal literasi keuangan syariah di kalangan pelaku UMKM. 

Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh Jurnal Terbitan STAI Tebingtinggi Deli, masih banyak pelaku UMKM yang belum memahami sepenuhnya tentang prinsip-prinsip keuangan syariah. 

Banyak yang merasa bahwa konsep-konsep seperti mudharabah atau musyarakah terlalu kompleks dan sulit diterapkan dalam bisnis mereka.

Selain itu, di banyak daerah, akses terhadap pelatihan atau literasi keuangan syariah masih terbatas. Hal ini menjadi kendala besar bagi UMKM di daerah-daerah yang kurang berkembang untuk dapat bersaing secara global. 

Untuk itu, dibutuhkan kerjasama antara lembaga pendidikan, lembaga keuangan syariah, dan pemerintah untuk memberikan pelatihan yang lebih mudah diakses dan dipahami oleh pelaku UMKM, terutama di daerah-daerah terpencil.

Peran lembaga keuangan syariah juga sangat penting. Lembaga-lembaga seperti Bank Syariah Indonesia atau lembaga pembiayaan syariah lainnya memiliki tanggung jawab untuk tidak hanya menyediakan pembiayaan sesuai prinsip syariah, tetapi juga memberikan pendampingan kepada UMKM yang baru mulai terjun ke dunia bisnis syariah. 

Dengan adanya pendampingan dari lembaga keuangan ini, pelaku UMKM bisa lebih percaya diri dalam mengelola usaha mereka secara syariah.

Kesimpulan

Pendidikan dan pelatihan bisnis syariah memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan daya saing UMKM di Indonesia. 

Dengan memahami prinsip-prinsip dasar syariah dan menerapkannya dalam praktik bisnis, UMKM tidak hanya bisa berkembang secara finansial, tetapi juga dapat memberikan dampak sosial yang positif bagi masyarakat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun