Menariknya, manfaat parenting positif juga sangat terasa pada orang tua. Kita tahu, membentak atau memarahi anak bukan hanya membuat si kecil stres, tetapi juga melelahkan secara emosional bagi kita sendiri.Â
Dengan menggunakan pendekatan yang lebih penuh kasih, konflik di dalam rumah tangga jauh berkurang, sehingga suasana keluarga menjadi lebih harmonis.
Kesimpulan
Tak ada orang tua yang sempurna—dan tidak ada anak yang sempurna pula. Tapi, melalui pendekatan parenting positif, kita belajar untuk menjadi pendamping dan pembimbing yang lebih baik bagi anak-anak kita.Â
Prinsip-prinsip seperti kasih sayang, saling menghormati, dan disiplin positif memberikan jalan bagi orang tua untuk menciptakan lingkungan keluarga yang lebih tenang dan harmonis.
Tentu, mengubah kebiasaan lama tidaklah mudah. Pola pengasuhan yang kita alami sejak kecil sering kali tanpa sadar diulangi dalam cara kita mendidik anak.Â
Namun, dengan kesadaran dan usaha untuk belajar, saya percaya setiap orang tua dapat memilih jalan pengasuhan yang lebih baik, demi anak-anak kita, dan demi keluarga kita.
***Â
Referensi:
- Hello Sehat. (2025, Januari 8). Positive Parenting dan Manfaatnya bagi Ortu dan Anak. Diakses dari https: //hellosehat. com/parenting/anak-6-sampai-9-tahun/perkembangan-anak/pengasuhan-positif-parenting/
- Siloam Hospitals. (2025, Januari 8). Mengenal Positive Parenting, Manfaat, dan Cara Melakukannya. Diakses dari https: //www. siloamhospitals. com/informasi-siloam/artikel/mengenal-positive-parenting
- Tirto.id. (2025, Januari 8). Apa saja Prinsip Pengasuhan Positif pada Anak & Pengertiannya. Diakses dari https: //tirto. id/apa-saja-prinsip-pengasuhan-positif-pada-anak-pengertiannya-gmU3
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H