Meski banyak yang optimis dengan pengalaman Kluivert di level klub Eropa, kita juga harus ingat bahwa kepelatihan di level tim nasional berbeda jauh dengan di klub.Â
Sebagai pelatih klub, Kluivert berfokus pada masalah taktik harian, sedangkan sebagai pelatih tim nasional, ia harus mempersiapkan tim dalam waktu singkat, bekerja dengan pemain yang berasal dari berbagai klub yang berbeda.Â
Pengalaman internasional yang lebih luas mungkin akan menjadi faktor kunci dalam menentukan kesuksesan atau kegagalan Kluivert di Timnas Indonesia.
Kolaborasi Kluivert dan Louis van Gaal: Mimpi atau Realita?
Banyak yang berharap bahwa jika Kluivert menjadi pelatih Timnas Indonesia, ia dapat bekerja sama dengan Louis van Gaal, yang dikenal sebagai salah satu pelatih legendaris dalam dunia sepak bola.Â
Kerja sama antara dua tokoh besar ini bisa membawa Timnas Indonesia menuju profesionalisme yang lebih tinggi. Namun, apakah kolaborasi ini realistis?
Louis van Gaal memiliki pengalaman luas di level tertinggi baik di klub maupun tim nasional, terutama saat menangani tim seperti Barcelona dan tim nasional Belanda.Â
Namun, mengingat usianya yang sudah lanjut dan keinginannya untuk menikmati masa pensiun, apakah ia tertarik untuk terlibat langsung dalam proyek ini?Â
Meski van Gaal tidak menutup kemungkinan untuk kembali bekerja, ia lebih memilih untuk menikmati waktu pensiunnya.
Jika kolaborasi ini terwujud, tentu akan membawa angin segar bagi Timnas Indonesia, terutama dalam hal taktik dan pembinaan pemain.Â
Namun, PSSI harus siap menghadapi ketidakpastian ini, karena banyak hal yang bisa menjadi hambatan dalam mewujudkan mimpi ini.Â
Jika terwujud, kolaborasi Kluivert dan van Gaal dapat memberikan perubahan signifikan bagi Timnas Indonesia, namun ini adalah langkah yang sangat berisiko.