Equinox telah menyebabkan perubahan besar dalam gaya hidup warga kota di Indonesia. Dari mengatur ulang jadwal sampai inovasi dalam desain kota, masyarakat telah menunjukkan kemampuan beradaptasi yang luar biasa.Â
Perubahan ini bukan hanya untuk mengatasi masalah jangka pendek, tapi juga untuk membangun ketahanan jangka panjang terhadap perubahan lingkungan. Kemampuan beradaptasi ini, seperti yang ditunjukkan dalam penelitian Reckien dkk. (2021), sangat penting dalam menghadapi perubahan iklim global.Â
4.2 Kenapa Adaptasi terhadap Equinox Penting dalam Konteks Perubahan Iklim Global?Â
Pengalaman menghadapi equinox menunjukkan pentingnya pendekatan menyeluruh dalam merencanakan kota. Kota-kota perlu dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan manusia dan juga alam.Â
Menambah ruang hijau, menggunakan teknologi ramah lingkungan, dan merancang bangunan yang bisa menyesuaikan dengan perubahan iklim menjadi kunci dalam membangun "kota tangguh" (European Environment Agency, 2020).Â
Dengan terus meningkatkan kesadaran, inovasi, dan kerja sama, kita bisa membangun kota-kota yang tidak hanya bertahan dari tantangan lingkungan, tapi juga berkembang di tengahnya.Â
Equinox, dengan demikian, menjadi momen untuk memikirkan kembali hubungan kita dengan lingkungan dan membangun masa depan yang lebih baik.Â
Referensi: 1. Kominfo. (2019). Equinox Fenomena Biasa, BMKG Imbau Masyarakat Tenang. 2. Putri, D. L., & Nugroho, R. S. (2024). Fenomena Equinox Hari Ini, BMKG Ungkap Dampaknya bagi Indonesia. Kompas 3. Agustina, R., et al. (2022). Urbanization and Unfavorable Changes in Metabolic Profiles. 4. InfoBank News. (2024). Indonesia Alami Fenomena Equinox pada 21 Maret, Apa Dampaknya? 5. Elfida. (2020). Urban Farming : Solusi Ketahanan Pangan Rumah Tangga Perkotaan. 6. Adaptation Community. (2024). Neighborhood-Level Climate Adaptation. 7. Reckien, D., et al. (2021). Adaptation to Climate Change in Urban Areas: A Systematic Review. 8. European Environment Agency. (2020). Urban adaptation in Europe: how cities and towns respond to climate change.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H