Mendukung taman baca atau pusat belajar masyarakat di sekitar kita: Ayo, bantu taman baca atau pusat belajar dengan mendonasikan buku atau waktu kamu untuk mengajar. Anak-anak akan merasa lebih didukung dan termotivasi.
Ajak anak-anak untuk ikut kegiatan ekstrakurikuler atau kursus yang mereka minati: Biarkan mereka mencoba berbagai aktivitas seperti musik, seni, atau olahraga. Ini membantu mereka menemukan passion dan mengembangkan bakat secara maksimal.
Berikan masukan ke sekolah untuk lebih banyak berkolaborasi dengan lembaga pendidikan nonformal: Sampaikan ide-ide kreatif kepada guru atau pihak sekolah. Misalnya, mengadakan program magang atau mengundang praktisi untuk berbagi ilmu di kelas.
Dengan langkah-langkah sederhana ini, kita bisa menciptakan perubahan positif dan menjadikan pendidikan nonformal sebagai harapan baru bagi masa depan pendidikan anak-anak kita.
Apakah pendidikan formal atau nonformal lebih ampuh?
Solusinya adalah menggabungkan keduanya. Dengan memanfaatkan kekuatan masing-masing, kita dapat menciptakan sistem pendidikan yang lebih efektif dan adaptif terhadap kebutuhan anak-anak kita di masa depan.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H