Berusaha dan memaksakan Pancasila menjadi ideologi dan agama bukan saja merusak Pancasila itu sendiri tapi juga membuat kekacauan dalam penyelenggaraan negara. Bermunculan penafsir-penafsir tunggal terhadap Pancasila yang mengharuskan setiap warga negara yang berbeda-beda ideologi dan agama mengikuti ideologi dan agama dari penafsir tunggal terhadap Pancasila. Berakibat di dalam negara berdasarkan Pancasila timbul segolongan pihak yang kuat menindas segolongan pihak yang lemah. Kembali ke masa penjajahan. Bahkan lebih jauh lagi ke masa perbudakan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI