2/.
Di dalam ruang tunggu, sebuah;
Bangku, poli klinik; sang guru bersandar;
Dan, dengarlah sang dara kota;
Inilah, yang kita pilih sebagai; ruang mahal dan demi kasih, menunggu pedagang Roti Goreng tersebut; melalui kita;Â
Di tengah, usia yang tak muda; dan juga;
Kata-kata dari Falahi; di pasar;
Tentang, sportypitas; serta jurus lambat; yang membuat kita mengelak;
Telak dari abilitas; dan ambiguitas;
Rasa;Â
"Hati yang patah!"