Melihat masyarakat masih banyak yang buta aksara sehingga tidak bisa menulis, membaca, dan berhitung. Mengapa saya ingin untuk memberantaskan buta aksara supaya meningkatkan masyarakat untuk menuju masyarakat yang sejahtera, kemudian tidak ada lagi yang buta aksara, untuk melakukan pemberantasan buta aksara supaya Negara Indonesia ini bisa berkembang dan  untuk bersaing dengan Negara-negara lain. Sehingga pemerintah mampu untuk mengimlementasikan kebijakan sekolah gratis bagi anak usia dini dan orang dewasa sehingga mampu untuk berekolah, mampu untuk memberantaskan buta aksara, sehingga tidak ada lagi orang yang buta aksara di Indonesia tercinta ini.  Â
Â
DAFTAR PUSTAKA
Â
· Admuddipura, E dan Atmaja,SB. (1986). Pendidikan Orang Dewasa. Jakarta : Karunika
· Arixs. (2006). Enam Penyebab Rendahnya Minat Baca. Sumber: http://www.cybertokoh.com/mod, yang diakses selama tahun 2008.
· Departemen Pendidikan Nasional. (2006). Acuan Penyelenggaraan Program Pendidikan keaksaraan: Direktorat Pendidikan Luar Sekolah, Direktorat Pendidikan Masyarakat.
· Faisal, S. (2006). Paradigma Baru Pendidikan Keaksaraan, Tawaran Bagi Pengembangan Program Keaksaraan di Indonesia. Jakarta: Dirjen PLS, Depdiknas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H