Â
Sejarah perkembangan manusia di muka bumi diawali dengan diturunkannya Nabi Adam dengan istrinya Siti Hawa ke bumi, yang sebelamunya adalah manusia pertama penghuni surga. Karena melanggar larangan AllaH SWT untuk tidak memakan buah Khuldi, nyatanya nabi Adam digoda oleh syetan dan iblis untuk memakan buah khuldi yang akhirnya mendapat hukuman dari Allah untuk keluar dari surga dan menjadi penghuni bumi, Adam ditetapkan sebagai Kholifah (wakil manusia di bumi).
Lalu berapa jumlah polulasi manusia saat ini?Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Selasa (15/11), menyebut populasi dunia mencapai 8 miliar orang, angka yang sangat besar dan akan terus bertambah setiap detiknya, ternyata begitu mencengangkan karena data PBB menyebutkan setiap 5 detik lahir 25 bayi di dunia.
Persebaran Manusia di Dunia berdasarkan Benua :
Ternyata jumlah penduduk dunia yang sudah menembus angka 8 milyar per 15 November 2022, persebarannya tidak merata di setiap benua dan negara di dunia, benua dengan tingkat kesejahteraan rendah (Asia dan Afrika) justru di huni oleh manusia dengan jumlah yang banyak, bahkan benua Asia menyumbangkan lebih dari 4 milyar jiwa (50 persen populasi dunia).
Asia Timur dan Tenggara merupakan wilayah dengan penduduk terbanyak, yakni mencapai 2,34 miliar jiwa per Juli 2022. Jumlah ini setara dengan 29,47% dari total populasi dunia saat ini.
Lalu jumlah penduduk di wilayah Asia Tengah dan Selatan mencapai 2,07 miliar jiwa, Sub-Sahara Afrika 1,15 miliar jiwa, diikuti Eropa dan Amerika Utara 1,12 miliar jiwa.
Kemudian 658 juta jiwa penduduk berasal dari Amerika Latin dan Karibia, wilayah Afrika Utara dan Asia Barat 549 juta jiwa, Australia dan Selandia baru 31 juta jiwa, serta Oseania 14 juta jiwa.
Menurut proyeksi PBB, populasi dunia akan terus naik menjadi sekitar 8,5 miliar jiwa pada 2030, kemudian 9,7 miliar jiwa pada 2050, dan mencapai 10,4 miliar jiwa pada 2080.
Permasalahan Penduduk Dunia 8 Milyar
1. Beban alam dunia makin berat karena pertambhan penduduk tidak diimbangi dengan pertambahan luas lahan untuk pertanian dan perkebunan untuk menunjang bahan pangan dunia.