Mohon tunggu...
Ahmad Mursyidi
Ahmad Mursyidi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta, Guru RQ/TPA

Lahir Kotabaru, alumni Ponpes Darussalam Martapura, alumni SMKN 1 Simpang Empat Batulicin

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mengenal Matra TNI ke Empat Angkatan Siber dan Dunia Hackers

22 November 2024   00:37 Diperbarui: 22 November 2024   04:53 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hacktivist Indonesia yang mengaku melakukan serangan ke berbagai website India tahun 2023 tahun lalu (Foto : Outlook Business)

Peretas Topi Ungu (Foto : AttackIQ)
Peretas Topi Ungu (Foto : AttackIQ)

Seseorang atau kelompok yang sedang berlatih di lingkungan yang terkendali. Mereka menyerang sistem komputer milik  sendiri untuk belajar dan meningkatkan keterampilan serta memastikan betapa handalnya mereka dalam keamanan dan peretasan di dunia siber. 

Mereka ini kombinasi blue hat hackers dan red hat hackers. Kalau blue hat hackers di perusahaan dipakai sebagai penguji sistem sebelum dirilis yang membantu meningkatkan keamanan, melindungi dari ancaman, dan mematuhi peraturan.

Red hat hackers sebagai penyampai pesan dan pembela kebenaran yang juga berfokus menyerang peretas black hat hackers.  

3. Social Media Hackers

Ilustrasi Peretas Sosial Media (Foto : ChaseLawyers)
Ilustrasi Peretas Sosial Media (Foto : ChaseLawyers)

Kalian pasti sering mendengar whatsaap kena hack, bukan whatsaap saja tetapi semua sosial media lainnya. Nah, social media hacker inilah yang melakukan itu. Ia ahli pemrograman yang pandai mendobrak sistem keamanan, mencuri data pribadi, mengakses data informasi pribadi atau basis data yang dilindungi, mencuri akun media sosial dll. 

Jadi, berselancar di dunia siber (maya) kita harus selalu berhati-hati dalam melangkah, jangan suka meninggalkan jejak digital dan waspada terhadap para hackers yang disebutkan di atas meskipun ia seorang amatiran seperti script kiddies.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun