Mohon tunggu...
ARAYRI
ARAYRI Mohon Tunggu... Guru - Adzra Rania Alida Yasser Rizka

Sampaikanlah Dariku Walau Satu Ayat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menengok Fasilitas Kelas di Australia

30 November 2015   08:19 Diperbarui: 30 November 2015   08:32 305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelima. Fasilitas lain yang cukup berbeda adalah pintu kelas yang selalu terkunci, sehingga siswa tidak bisa masuk ke dalam kelas kecuali dibukakan pintunya oleh guru yang mengajar, tetapi jika dari dalam kelas pintu selalu bisa dibuka alias tidak terkunci. Keren ya. Setiap guru punya kunci kelas dan jika guru belum masuk ke dalam kelas, siswa tidak bisa masuk dan harus menunggu di luar kelas. Jadi siswa selalu berada di kelas bersama guru dan jika guru tidak masuk atau absen, siswa akan tetap berada di luar kelas karena tidak bisa masuk. Ketidakhadiran guru akan mudah terdeteksi dan bisa ditindaklanjuti secepatnya dengan guru pengganti misalnya.

[caption caption="pintu darurat di tiap kelas, foto pribadi"]

[/caption]

Keenam. Selain pintu utama, setiap kelas juga memiliki pintu darurat. Pintu darurat ini letaknya di belakang atau di samping kelas, dan dibuka jika kondisi darurat seperti jika terjadi kebakaran. Pintu darurat ini tidak boleh diutak atik tetapi diperiksa di waktu tertentu secara berkala agar jika suatu saat bisa digunakan dengan mudah. Selain pintu darurat, juga ada alat pemadam api yang menggantung di tembok dalam tiap kelas. Secara berkala sekolah mengadakan simulasi penyelamatan diri para siswa dan guru jika terjadi hal yang tidak diinginkan. Ada titik berkumpul dan jalur evakuasi sendiri yang harus diketahui dan dihafal oleh siswa.   

[caption caption="pembelajaran di kelas, foto pribadi"]

[/caption]

Fasilitas di dalam kelas, seyogyanya berkembang dari tahun ke tahun ke arah yang lebih baik, baik dari sisi fungsinya untuk mendukung pembelajaran maupun fungsinya untuk memberi kenyamanan belajar siswa. Namun memang tidak bisa dipungkiri juga di Indonesia kita terkadang masih berkutat pada masalah standar banget seperti ada atau tidaknya kelas untuk belajar. Sepertinya masih jauh jika ingin melengkapi kelas dengan fasilitas yang lengkap. Tetapi tidak ada salahnya juga memikirkan untuk melengkapi kelas dengan fasilitas yang oke, bukan untuk memberikan kemewahan namun untuk mendobrak kesulitan dan kebosanan dalam kelas sehingga pembelajaran menjadi lebih baik. Jika tidak bisa dilakukan langsung secara keseluruhan, satu per satu juga tidak masalah. Seperti UN CBT (Tes Berbasis Komputer) yang mulai diterapkan tahun kemarin, walaupun baru sebagian kecil, namun sebagai sebuah awalan tentu tidak ada salahnya juga, dan bagi saya, kita memang harus memulai sesuatu yang baru dan modern. Dengan adanya keberlanjutan secara menyeluruh diharapkan nantinya seluruh sekolah akan sama kondisinya.

[caption caption="foto dulu, pribadi"]

[/caption]

Akhirul kalam, semoga fasilitas kelas di Indonesia semakin maju dan modern.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun