Hal ini dapat membantu seseorang untuk lebih memahami kondisi orang lain dan mengembangkan sifat humanisme pada diri mereka.
Dari uraian diatas maka bias kita tarik kesimpulan, puasa bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga dapat membantu melatih sifat humanisme pada diri seseorang.
Puasa dapat mengembangkan empati, meningkatkan rasa solidaritas, mengurangi kesenjangan sosial, dan mendorong aksi sosial.
Oleh karena itu, puasa dapat menjadi sarana untuk mengembangkan sifat humanisme dan memperkuat kebersamaan antar umat manusia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H