Mohon tunggu...
Ahmad Adli Nawwar
Ahmad Adli Nawwar Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa di Universitas Islam Malang

like volley ball and swimming

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Biaya untuk Kelangsungan Pendidikan di Indonesia

30 Juni 2022   17:37 Diperbarui: 30 Juni 2022   17:50 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hakekatnya "mencerdaskan kehidupan bangsa" adalah amanat untuk transformasi budaya ke modern. Kata bapak Susilo Bambang Yudhoyono tanpa diselenggarakannya satu sistem pendidikan nasional yang merata, relevan, dan bermutu usaha mencerdaskan kehidupan bangsa tidakmungkin tercapai. Sungguh "kaum pendidik" juga dirugikan bila ketentuan APBN NKRI. 

Sampai sekarang selalu menilai pendidikan kita tidak bermutu, lembaga pendidikan juga berada pada urutan bawah jika di sandangkan dengan negara lain. Sunggu ketidakbermutuan pendidikan kita bukan salahnya pendidik. 

Para guru mutunya bisa disandingkan dengan guru di negara lain. Tapi karena memang sarana gaji guru besar kurang dari 10% dari penghasilan anggota DPR. Menyebabkan perguruan tinggi tidak memiliki laboratorium yang memadai, sekolah tidak ada lapangan olahraga. 

Sangat perlu disadari bersama bahwa sejarah jelas membuktikan bahwa pendidikan diselenggarakan secara aap adanya, bukan saja tidak akan bermakna bagi upaya mencerdaskan kehidupan bangsa, tetapi bahkan melahirkan masalah bangsa itu sendiri

Permasalahan demi permasalahan memang silih berganti dan tak perna usai terlebih dengan biaya pendidikan ini, kita mengakui saat ini untuk memasuki jenjang pendidikan masih mahal. 

Tidak salah jika pendidikan bermutu membutuhkan biaya. Tapi keberagaman finansial negeri ini masih jauh dari kata pasti atau belum memadai. Sistem pendidikan banyak dipengaruhi oleh berbagai hal begitu sejarah pendidikan di Indonesia. 

Namun apa daya dana BOS (biaya operasional sekolah) untuk menutupi harga buku kian hari kian naik, gaji guru yang tidak cukup dan biaya lain. pertanyaannya apakah kita mau masalah ini terus berlanjut ke anak cucu kita nanti?

REFERENSI

Fattah. 2000. Ekonomi dan Pembiayaan Pendidikan.Rosda. Bandung

Edy Priyono. 2002. Makalah. Managing Basic Education (MBE) Project RTI International-USAID.

Soedijarto, 2006. Memahami Makna Yang Tersurat dan Tersirat Dari Pasal 31 Ayat (4) UUD 1945 Tentang Anggaran Pendidikan. Jakarta: ISPI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun