Mohon tunggu...
Ahmad Adam
Ahmad Adam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi fusal

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Mengetahui Ilmu Psikologi Belajar

23 Desember 2023   08:30 Diperbarui: 23 Desember 2023   08:34 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Secara secara umum psikologi sering diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang perilaku manusia, yaitu benar akan tetapi Tahukah anda ternyata psikologi mempunyai arti yang lain. Bahkan psikologi juga mempunyai jenis-jenis yang lain. 

Secara bahasa kata psikologi berasal dari bahasa latin yaitu"psyche" yang artinya jiwa dan"logos" yang berarti pengetahuan titik yang mana secara bahasa psikologi Berarti ilmu yang mempelajari tentang kejiwaan titik adapun pengertian psikologi menurut beberapa ahli adalah sebagai berikut:

1. Plato dan Aristoteles, " psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang hakikat jiwa serta prosesnya hampir akhir

2.Hilgert; adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dan hewan. 

3.Garden Murphy; adalah ilmu yang mempelajari Respon yang diberikan oleh makhluk hidup terhadap lingkungannya

4.kurt koffka(1925) ; studi ilmiah mengenai perilaku makhluk hidup dalam hubungan mereka dengan dunia luar

5.Dr.singgih Dirgagunarsa; ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia

6.John Locke; semua pengetahuan, tanggapan, dan perasaan jiwa manusia. Diperoleh melalui alat-alat indranya

7.Richard Mayer (1981) ; analisis mengenai proses mental dan struktur daya ingat untuk memahami perilaku manusia

Psikologi belajar adalah suatu ilmu jiwa yang membahas tentang teori belajar, tentang cara individu dalam belajar, tentang prinsip-prinsip perilaku manusia dalam menerapkan dalam belajar dan pembelajaran. Mengapa ilmu ini sangat penting untuk dipelajari? 

Ada beberapa manfaat yang dapat ketika kita mengetahui dan mempelajari lebih dalam tentang psikologi belajar diantaranya:

1. Dapat mengetahui teknik pembelajaran apa yang efektif untuk belajar siswa. Belajar psikologi belajar sama dengan belajar tentang aspek psikologi siswa, dengan kita memahami karakter siswa maka kita akan semakin mudah dalam menentukan teknik belajar seperti apa yang cocok untuk kita gunakan terhadap siswa kita.

2. Dapat menciptakan suasana belajar yang kondusif Di dalam kelas pemahaman kita sebagai seorang guru tentang psikologi pendidikan memungkinkan terciptanya Interaksi yang lebih baik lebih bijak dan menyenangkan terhadap siswa

3. Dapat memberikan bimbingan atau tempat konsultasi bagi siswa.

  Pelajaran siswa merasa tertekan pada masa belajarnya baik karena faktor pribadi lingkungan, akademis dan lain-lain, apabila guru adalah orang tua bagi siswa ketika di sekolah maka dengan kita mempunyai pengetahuan seputar ilmu psikologi, khususnya psikologi belajar maka itu dapat menjadi bekal kita dalam memberikan solusi kepada anak agar anak merasa lebih baik lagi.

  

Manfaat Mempelajari psikologi belajar

Banyak manfaat mempelajari psikologi belajar titik bagi seorang guru yang tugas utama adalah mengajar sangat penting memahami psikologi belajar dalam kegiatan pembelajaran proses belajar mengajar sangat sarat dengan muatan psikologis mengabaikan aspek-aspek psikologis Dalam proses pembelajaran akan berakibat kegagalan sehingga tujuan 

Beberapa peran penting psikologi Dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut:

1. Memahami siswa sebagai pelajar, meliputi perkembangannya, tabiat, kemampuan, kecerdasan, motivasi, minat, fisik, pengalaman, kepribadian, dan lain-lain

2. Memahami prinsip-prinsip dan teori pembelajaran 

3. Memilih metode-metode pembelajaran dan pengajaran

4. Menetapkan tujuan pembelajaran dan pengajaran

5. Menciptakan situasi pembelajaran dan pengajaran yang kondusif

6. Memilih dan menetapkan isi pengajaran

7. Membantu peserta didik yang mengalami kesulitan belajar

8. Memilih alat bantu pembelajaran dan pengajaran

9. Menilai hasil pembelajaran dan pengajaran

10. Memahami dan mengembangkan kepribadian dan profesi guru

11. Membimbing perkembangan siswa

     Tidak dapat dipungkiri lagi, bahwa antara proses perkembangan dengan proses belajar mengajar memiliki keterkaitan titik sehubungan dengan ini, setiap guru sekolah selayaknya memahami seluruh proses dan perkembangan manusia, khususnya siswa

Pengetahuan mengenai proses dan perkembangan dan segala aspeknya itu sangat bermanfaat, antara lain:

1. Guru dapat memberi layanan dan bantuan dan bimbingan yang tepat kepada siswa dengan pendekatan yang relevan dengan tingkatan perkembangannya. 

2. Guru dapat mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan timbulnya kesulitan belajar siswa tertentu.

3. Guru dapat mempertimbangkan waktu yang tepat dalam memulai aktivitas proses belajar yang mengajar bidang studi tertentu.

4. Guru dapat menemukan dan menetapkan tujuan-tujuan pengajaran sesuai dengan kemampuan psikologisnya. 

Dari beberapa peranan psikologi belajar di atas, dapat kita simpulkan sebagai berikut:

1. Psikologi belajar memiliki peranan penting dalam membantu mempersiapkan guru atau calon guru yang profesional.

2. Beli nasi Dinda pengetahuan tentang psikologi belajar diharapkan mampu membantu memecahkan permasalahan siswa dalam belajar.

3. Pengetahuan tentang psikologi belajar memudahkan penerapan pengetahuan pendekatan dan komunikasi kepada anak . 

4. Pengetahuan tentang psikologi belajar membantu menciptakan suasana edukatif dan efektif. 

Hakikat psikologi belajar mengajar dan proses belajar

Mendefinisikan psikologi sebagai ilmu pengetahuan yang berusaha untuk memahami perilaku manusia alasan dan cara mereka melakukan sesuatu, serta memahami Bagaimana makhluk hidup manusia dan hewan itu berpikir dan berperan

Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang menyelidiki dan membahas perilaku organisme hewan dan manusia yang terdiri dari perilaku terbuka dan perilaku tertutup organisme tersebut sebagai individu maupun kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan.

Perilaku atau tingkah laku terbuka, dapat diamati secara kasat mata, misalnya berbicara, berjalan, dan lain-lain.

Perilaku atau tingkah laku tertutup, yang tidak tampak, misalnya berpikir, berkeyakinan, berminat, menaruh perhatian, berperasaan, dan lain. Perilaku terbuka sering disebut dengan over behavior sedangkan perilaku tertutup sering disebut dengan cover behavior.

Sedangkan yang dimaksud dengan lingkungan adalah semua orang, barang, keadaan dan kejadian yang ada di sekitar manusia, misalnya manusia yang berada dalam kondisi lingkungan yang sejuk, bersih, nyaman, dan orang-orang di sekitarnya ramah-ramah, akan memiliki perilaku yang lain apabila kondisi lingkungannya panas, kotor, berdesak-desakan sesak orang-orang di sekitarnya tidak mau tahu, galak-galak, serta tidak peduli satu sama lain.

     Pada waktu yang lalu psikologi diartikan sebagai ilmu jiwa sehingga muncul berbagai istilah yang berkaitan dengan hal tersebut misalnya ilmu jiwa umum ilmu jiwa perkembangan, ilmu pendidikan, ilmu jiwa kesehatan, ilmu jiwa kriminal, dan lain-lain.

    Psikologi diartikan juga sebagai ilmu yang menyelidiki dan membahas perilaku manusia dan hewan organisme. Cabang psikologi yang mempelajari perilaku hewan dan manusia secara umum disebut psikologi umum atau dahulu disebut ilmu jiwa umum yang mempelajari perilaku manusia yang berkaitan dengan perkembangan jiwanya disebut Psikologi Perkembangan atau ilmu jiwa perkembangan, yang mempelajari perilaku manusia yang berkaitan dengan kesehatan disebut psikologi kesehatan atau ilmu jiwa kesehatan, Iya mempelajari tentang perilaku manusia yang berkaitan dengan perbuatan kriminal yang dilakukannya disebut psikologi kriminal atau ilmu jiwa kriminal yang mempelajari tentang perilaku manusia dan hubungannya dengan manusia lainnya sebagai suatu sistem sosial disebut psikologi sosial atau ilmu jiwa sosial, dan terakhir cabang psikologi yang mempelajari tentang perilaku manusia yang berkaitan dengan pendidikan disebut psikologi pendidikan atau ilmu jiwa pendidikan. 

    Manusia dapat mengubah perilakunya melalui proses belajar, seseorang yang tidak tahu akan menjadi tahu segala sesuatu apabila dia melakukan proses belajar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun