Kedua pendekatan ini memberikan pengalaman horor yang unik bagi penonton di seluruh dunia. Dengan memahami perbedaan ini, kita bisa lebih menghargai kekayaan budaya yang tercermin dalam cerita-cerita hantu dari kedua belahan dunia ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!