Mohon tunggu...
Ahmad R Madani
Ahmad R Madani Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis lagu, buku, komik, dan skenario film. Alumni ponpes Jombang, Bogor, dan Madinah. Menikah dengan seorang dokter. Setelah menulis cerpen dan film di Kompasiana (akan dibukukan), sekarang menulis tema religi dan kesehatan. Terima kasih sudah mampir.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Drama di Balik Layar Film-Film Besar

9 September 2024   07:58 Diperbarui: 9 September 2024   08:01 506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.kompas.com/tren/read/2021/11/21/123000265/hari-ini-dalam-sejarah--film-rocky-tayang-perdana?page=all

Coppola bahkan hampir bangkrut karena anggaran yang membengkak, dan ia sempat mengalami gangguan mental selama proses pembuatan film. Coppola menggunakan $30 juta dari uang pribadinya untuk menyelesaikan film ini karena anggaran yang terus membengkak. 

Syuting film ini memakan waktu hampir dua tahun, jauh lebih lama dari yang direncanakan. Namun, setelah bertahun-tahun dalam pembuatan, Apocalypse Now dirilis dan menjadi salah satu film perang terbaik sepanjang masa, memenangkan dua Academy Awards.

The Revenant (2015) yang dibintangi oleh Leonardo DiCaprio adalah salah satu film dengan proses produksi paling keras. Disutradarai oleh Alejandro Gonzlez Irritu, film ini mengambil gambar di lokasi-lokasi terpencil dengan kondisi cuaca yang sangat ekstrem. DiCaprio harus menghadapi suhu di bawah nol, salju yang tebal, dan bahkan memakan hati binatang mentah dalam salah satu adegan.

Produksi film ini begitu melelahkan sehingga banyak kru meninggalkan proyek karena kondisi yang tidak manusiawi. Film ini menggunakan pencahayaan alami, sehingga kru hanya bisa syuting beberapa jam sehari, membuat produksi lebih lambat. 

Meskipun demikian, The Revenant akhirnya dirilis dan memenangkan tiga Academy Awards, termasuk Aktor Terbaik untuk DiCaprio, yang akhirnya meraih Oscar pertamanya setelah bertahun-tahun dinominasikan.

Kisah-kisah di balik layar dari film-film besar ini menunjukkan bahwa proses pembuatan film sering kali penuh dengan drama dan tantangan. Namun, dengan tekad, visi, dan kerja keras, para pembuat film ini berhasil mengubah tantangan menjadi karya-karya legendaris yang tak hanya sukses di box office, tetapi juga diakui secara kritis. Film-film ini membuktikan bahwa, di balik layar, dunia perfilman tidak kalah dramatisnya dengan apa yang kita lihat di layar lebar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun