Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - guru penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

suka membaca, menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Hari Buku Nasional, Menerbitkan Buku Dari Kumpulan Tulisan di Blog

18 Mei 2023   08:17 Diperbarui: 18 Mei 2023   08:21 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku karya penulis (foto : dokpri)

Tanggal 17 Mei 2023 kemarin, merupakan tanggal yang spesial bagi para pecinta buku dan penggiat literasi di Indonesia. 

Pasalnya, tanggal 17 Mei 2023 diperingati sebagai Hari Buku Nasional atau (Harbuknas) yang di Indonesia sudah sejak tahun 2003 diperingati 

Tujuan Peringatan Hari Buku Nasional

Salah satu tujuan dari Peringatan Hari Buku Nasional adalah menumbuhkan minat dan cinta membaca di kalangan masyarakat khususnya bagi peserta didik siswa ataupun mahasiswa.

Mengingat Indonesia menurut hasil penelitian dan survei PISA pada tahun 2019, berada di peringkat ke-62 dari 70 negara, yang dapat disimpulkan bahwa Indonesia tergolong rendah literasinya.

Di tambah hasil penelitian yang dilakukan oleh UNESCO yaitu Badan PBB yang menangani pendidikan, ilmu pengetahuan dan Kebudayaan yang menghasilkan data hanya 0,001 persen atau hanya 1 diantara 1.000 penduduk Indonesia yang suka membaca, ironis sekali.

Minat Baca dan Ketersediaan Bahan Bacaan

Salah satu cara untuk menumbuhkan minat baca adalah dengan tersedianya bahan bacaan, baik berupa buku, majalah, atau media bacaan lainnya.

Ketersediaan buku khususnya menurut IKAPI (Ikatan Penerbit Indonesia) dirasa kurang baik jumlah maupun judul buku yang dihasilkan oleh penulis yang bukunya diterbitkan oleh penerbit anggota IKAPI.

Apalagi saat pandemi Covid 19 di tahun 2020-2021 ada beberapa fakta terkait dengan produksi buku anggota IKAPI

1. Hanya 20 persen anggota IKAPI tidak menerbitkan buku baru selama Covid 19

2. Terdapat 28 persen anggota IKAPI yang menerbitkan buku baru meskipun jumlah eksemplarnya dikurangi dari biasanya

3. Maraknya pembajakan buku yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

4. Adanya pajak bagi penulis yang menyebabkan penulis kurang berminat menerbitkan buku cetak.

5. Buku cetak sudah banyak yang diubah ke buku digital, menurut IKAPI hampir 76 persen buku cetak sudah tersedia dalam format digital atau e-book dan diperdagangkan secara online.

Pengalaman Menerbitkan Buku dari Tulisan di Blog

Pada tahun 2018 penulis pertama kali menerbitkan buku dari kumpulan tulisan di blog keroyokan.

Kumpulan tulisan kisah perjalanan haji bersama istri pada musim haji 2016 akhirnya terbit menjadi buku dengan judul Pak Guru Menjadi Tamu Allah

Buku setebal 150 halaman ini adalah pengalaman penulis mulai dari pendaftaran, masa tunggu, kepastian keberangkatan, mengikuti manasik haji, perjalanan ke tanah suci dan kegiatan ibadah haji, umrah, ziarah , wisata dan belanja, semuanya terangkum dalam buku perdana yang penulis terbitkan melalui penerbit Pustaka Media Guru Surabaya.

Penulis bersama istri dan pembimbing haji dari KBIH Bryan Makkah Surabaya (foto dokpri)
Penulis bersama istri dan pembimbing haji dari KBIH Bryan Makkah Surabaya (foto dokpri)

Upaya menerbitkan buku pribadi akhirnya sampai menghasilkan 10 judul buku diantaranya

1. Pak Guru Menjadi Tamu Allah

2. Ada Cinta di Madrasah

3. Mewujudkan Pembelajaran IPS yang Seru dan Menyenangkan

4. Syair Baitullah

5. Secangkir Kopi Kala Senja

6. Atas Nama Takdir

7. Jiwa-jiwa yang Cendayam

8. Seni Menjual Buku

9. Merapal Kerinduan

10. Membingkai Waktu

Tak hanya menerbitkan buku pribadi, penulis lewat komunitas literasi Indonesia menghimpun tulisan para anggota untuk diterbitkan menjadi buku Antologi atau buku karya bersama yang sudah menghasilkan puluhan judul buku antara lain

1. Selamat Datang Mas Nadiem

2. Bangga Menjadi Guru Literat

3. Doa Terbaik untuk Ibu

4. Menyemai Renjana Memendam Senjana

5. Mudita Lega

6. Kuliner Nusantara Penggoda Selera

7. Permainan Tradisional Indonesia

8. Dari Film Pendek Hingga Pandai Sikek

9. Merenda Kesucian Ramadan Bersama Keluarga

10. Dari Pledoi Hingga Ajal Menjemput

Dan masih banyak judul lainnya.

3 Buku Karya Penulis Dibeli Perpustakaan Nasional

Pada awal 2022 Perpustakaan Nasional mengadakan pembelian buku karya penulis dari seluruh Indonesia yang mencapai hampir 2.500 judul buku yang akan diubah menjadi E - book dan bisa diunduh secara gratis oleh masyarakat atau lembaga pendidikan secara gratis.

Alhamdulillah ada 3 buku karya penulis yang terbeli oleh Perpustakaan Nasional yaitu :

1. Pak Guru Menjadi Tamu Allah

2. Mewujudkan Pembelajaran IPS yang Seru dan Menyenangkan

3. Permainan Tradisional pembentuk Karakter Generasi Emas Indonesia.

Andapun bisa mengunduh secara gratis buku digital yang disediakan oleh Perpustakaan Nasional.

Selamat Hari Buku Nasional, ayo membaca dan akan lebih baik kalau kita menulis dan menerbitkan buku kita, karena akan menjadi kenangan bahwa kita pernah hidup di dunia ini, karena nama kita tertulis dalam cover buku Kita.

Salam literasi, 18 Mei 2023

Ahmad Syaihu untuk Kompasiana 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun