Kegiatan Ekstrakurikuler memerlukan pengajar/pembimbing yang kompeten dan memiliki pengetahuan yang luas di bidangnya. kurangnya tenaga pendidik dapat mengurangi efisien,kualitas dan efektivitas kegiatan ekstrakurikuler di sekolah terebut, maka dari itu menurut saya, pihak sekolah memerlukan pelatihan untuk para guru-guru untuk mengembangkan ekstrakurikuler sekolah tersebut agar para siswa bisa lebih tahu/mendalami ekstrakurikuler yang mereka inginkan.
4.Kurangnya Dukungan Dari Orang TuaÂ
Dukungan orang tua sangat memengaruhi potensi perkembangan anak dalam di bidang ekstrakurikuler, dan kurangnya dukungan orang tua ini dapat menjadi hambatan besar bagi siswa tersebut. sebagian orang tua berpendapat bahwa ekstrakurikuler ini hanya menjadi penghambat waktu belajar anak anak mereka saja. Menurut saya, orang tua berpengaruh dalam berprosesnya anak untuk mengembangkan potensi dirinya baik itu dari segi motivasi belajar ataupun dari segi mendukungknya pilhan anak contohnya ekstrakurikuler yang diminatinya untuk masa depannya.
Mungkin ini saja opini tentang pengamatan saya terhadap ekstrakurikuler keagamaan di sekolah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H