Pernahkah Anda merasa bahwa Anda selalu berusaha untuk menyenangkan orang lain, bahkan hingga mengorbankan keinginan atau kebutuhan diri sendiri? Jika ya, maka Anda mungkin termasuk ke dalam kategori "people pleaser".
"People pleaser" adalah seseorang yang cenderung selalu berusaha untuk menyenangkan orang lain, bahkan pada saat mereka harus mengorbankan keinginan atau kebutuhan diri sendiri. Mereka takut akan penolakan atau tidak disukai oleh orang lain, sehingga mereka akan melakukan apa pun untuk mendapatkan persetujuan dan penerimaan dari lingkungan sekitarnya.
Orang-orang yang termasuk ke dalam kategori "people pleaser" biasanya memiliki sifat yang ramah, baik hati, dan selalu berusaha untuk membantu orang lain. Mereka juga cenderung sulit untuk mengatakan "tidak" dan lebih memilih untuk mengiyakan permintaan orang lain demi menjaga hubungan baik.
Meskipun menjadi "people pleaser" dapat memberikan beberapa keuntungan, seperti memiliki banyak teman dan mendapatkan penerimaan dari lingkungan, namun hal ini juga dapat membawa beberapa dampak negatif, di antaranya:
1. Stres dan kelelahan
Sebagai "people pleaser", Anda akan selalu berusaha untuk memenuhi permintaan orang lain, bahkan jika hal itu melebihi kemampuan atau kapasitas Anda. Hal ini dapat menyebabkan stres dan kelelahan yang berkepanjangan.
2. Hilangnya identitas diri
Ketika Anda selalu berusaha untuk menyenangkan orang lain, Anda cenderung akan melupakan atau mengesampingkan keinginan dan kebutuhan diri sendiri. Hal ini dapat menyebabkan Anda kehilangan identitas diri dan merasa tidak nyaman dengan diri sendiri.
3. Rendahnya harga diri