Mohon tunggu...
Ahmad Rusdiana
Ahmad Rusdiana Mohon Tunggu... Dosen - Praktisi Pendidikan, Penulis, Peneliti, Pengabdian Kepada Masyarakat-Pendiri Pembina Yayasan Pendidikan Al-Misbah Cipadung Bandung-Pendiri Pembina Yayasan Tresna Bhakti Cinyasag-Panawangan-Ciamis Jawa Barat

“Learning to Explore, Develop, and Serve”

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menghidupkan Semangat Kolaborasi dan Gotong Royong di kalangan Pemuda untuk Menghadapi Era Industri 5.0: Kunci Menuju Indonesia Emas 2045

28 Oktober 2024   15:47 Diperbarui: 28 Oktober 2024   15:59 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Baliexpress, tersedia di https://baliexpress.jawapos.com/kolom/671145479/semangat-gotong-royong-kemerdekaan-dan-membendung-ancaman-radikalisme (dimodif dg TB Hari Sumpah Pemmuda)

Keempat:  Memperkuat Keterampilan Kepemimpinan dan Komunikasi; Semangat gotong royong tidak hanya mendorong kerja sama, tetapi juga membentuk keterampilan kepemimpinan dan komunikasi. Dalam tim, pemuda dilatih untuk berkomunikasi secara efektif, mendengarkan pandangan orang lain, dan menjadi pemimpin yang responsif.

Keterampilan ini sangat dibutuhkan untuk menghadapi tantangan sosial yang memerlukan pendekatan holistik dan inklusif. Pemuda yang terlatih dalam kepemimpinan kolaboratif akan siap untuk menjadi agen perubahan di masa depan.

Kelima:  Meningkatkan Partisipasi Aktif dalam Pembangunan Sosial dan Ekonomi
Dengan semangat gotong royong yang kuat, pemuda akan merasa tergerak untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan sosial dan ekonomi, baik di tingkat lokal maupun nasional. 

Partisipasi ini dapat diwujudkan melalui berbagai inisiatif, seperti pembangunan kewirausahaan sosial, proyek pemberdayaan masyarakat, atau terlibat dalam kegiatan voluntarisme yang memiliki dampak nyata bagi masyarakat. Melalui kegiatan ini, mereka dapat belajar tentang pentingnya peran mereka dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 yang inklusif dan berdaya saing tinggi.

Membangkitkan semangat kolaborasi dan gotong royong pada pemuda Indonesia adalah investasi penting dalam mempersiapkan bangsa menghadapi era Industri 5.0 dan mencapai Indonesia Emas 2045. Dengan membekali generasi muda kemampuan bekerja sama lintas disiplin, memperkuat keterampilan komunikasi, serta mendorong keterlibatan mereka dalam pembangunan sosial, Indonesia dapat menciptakan generasi yang tangguh dan inovatif. 

Maka dari itu semua: 1) Pemerintah dan institusi pendidikan perlu merancang program pelatihan kolaborasi lintas bidang. 

2) Pengembangan platform digital gotong royong untuk menghubungkan pemuda dari seluruh daerah dengan berbagai proyek sosial. 

3) Adanya kompetisi inovasi yang mempertemukan pemuda dari berbagai disiplin untuk menciptakan solusi yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, kita dapat mewujudkan semangat "Maju Bersama Indonesia Raya" dan berperan aktif dalam mencapai visi besar Indonesia Emas 2045. Wallhu A'lam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun