Mohon tunggu...
Ahmad BayhaqiMugni
Ahmad BayhaqiMugni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Lambung Mangkurat

NIM : 2410416210002 Prodi : S1 Geografi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Menganalisis Pemanfaatan Lahan Basah di Beberapa Kelurahan Pada Kecamatan Banjarmasin Timur

12 September 2024   19:00 Diperbarui: 12 September 2024   19:16 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Media Sosial: Saat Anda mengunggah foto ke platform seperti Instagram atau Facebook, sering kali Anda dapat menambahkan lokasi yang akan menunjukkan di peta di mana foto tersebut diambil.

Aplikasi Peta dan Navigasi: Geotagging membantu dalam melacak dan menavigasi lokasi yang telah dikunjungi atau menemukan tempat-tempat menarik.

Pengelolaan Foto: Dengan geotagging, Anda dapat mengatur dan mencari foto berdasarkan lokasi tempat foto diambil, membuatnya lebih mudah untuk mengelola dan berbagi pengalaman perjalanan.

Geotagging dapat meningkatkan pengalaman pengguna dengan memberikan konteks tambahan pada media digital dan membantu dalam pencarian dan pengorganisasian informasi berdasarkan lokasi.

3. Jenis-Jenis Tanah Yang Ada Di Banjarmasin

Di Banjarmasin Timur, yang merupakan salah satu wilayah di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, terdapat berbagai jenis tanah dengan karakteristik yang berbeda-beda. Jenis tanah ini umumnya dipengaruhi oleh kondisi geologi, topografi, dan aktivitas manusia. Berikut adalah beberapa jenis tanah yang umum ditemukan di wilayah Banjarmasin Timur:

  1. Tanah Aluvial:
    • Deskripsi: Tanah ini terbentuk dari endapan material yang dibawa oleh aliran sungai. Di Banjarmasin Timur, tanah aluvial sering ditemukan di sepanjang area yang dekat dengan sungai atau daerah dataran rendah.
    • Karakteristik: Biasanya tanah ini subur dan cocok untuk pertanian, tetapi juga bisa rawan terhadap banjir jika tidak dikelola dengan baik.
  2. Tanah Gambut:
    • Deskripsi: Tanah gambut terbentuk dari akumulasi bahan organik seperti daun dan sisa tanaman yang membusuk di lingkungan yang lembab dan kurang oksigen. Di Banjarmasin Timur, tanah gambut dapat ditemukan di daerah-daerah yang rendah dan lembab.
    • Karakteristik: Tanah gambut umumnya memiliki kandungan bahan organik yang tinggi, namun memiliki daya dukung rendah dan dapat mudah terdegradasi jika tidak dikelola dengan baik.
  3. Tanah Laterit:
    • Deskripsi: Tanah laterit terbentuk dari proses pelapukan yang intensif dalam kondisi iklim tropis. Tanah ini biasanya kaya akan oksida besi dan aluminium.
    • Karakteristik: Tanah laterit memiliki warna merah hingga coklat dan cenderung kurang subur. Meskipun demikian, tanah ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk pembangunan infrastruktur.
  4. Tanah Pasir:
    • Deskripsi: Tanah pasir terdiri dari butiran-butiran pasir yang relatif besar dan tidak memiliki banyak bahan organik.
    • Karakteristik: Tanah ini memiliki drainase yang baik, tetapi kapasitas retensi airnya rendah. Tanah pasir mungkin kurang subur jika tidak ditambahkan bahan organik atau pemupukan.
  5. Tanah Lempung:
    • Deskripsi: Tanah lempung terdiri dari partikel-partikel yang sangat halus dan memiliki kapasitas retensi air yang baik.
    • Karakteristik: Tanah ini sering memiliki struktur yang padat dan dapat menjadi lengket ketika basah, serta keras ketika kering. Tanah lempung biasanya baik untuk pertanian jika dikelola dengan benar.

Kondisi tanah di Banjarmasin Timur dapat bervariasi tergantung pada lokasi spesifiknya, serta perubahan lingkungan dan aktivitas manusia di area tersebut. Penting untuk melakukan survei tanah yang lebih mendetail untuk menentukan jenis tanah yang tepat dan karakteristiknya di area tertentu.

Berikut adalah beberapa contoh pemanfaatan lahan basah di Banjarmasin Timur:

 

1. Kel. Pekapuran Raya

 - Peternakan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun