Mohon tunggu...
Ahmad Rusdiana
Ahmad Rusdiana Mohon Tunggu... Penulis - Praktisi Pendidikan, Peneliti, Pengabdian Kepada Masyarakat-Pendiri Pembina Yayasan Pendidikan Al-Misbah Cipadung Bandung- Pendiri Pembina Yayasan Tresna Bhakti Cinyasag-Panawangan-Ciamis Jawa Barat
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membaca dan Menulis Dengan Moto Belajar dan Mengabdi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Strategi Manajemen Waktu untuk Peningkatan Talenta Muda Menuju Bonus Demografi 2030

8 Juni 2024   04:16 Diperbarui: 8 Juni 2024   04:52 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: iStok, Tersedia di istockphoto.com (dimodifikasi)

Keenam: Menghindari Penundaan; Penundaan adalah musuh utama dalam manajemen waktu. Talenta muda harus diajarkan untuk mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan dengan cara memecah tugas besar menjadi tugas-tugas kecil yang lebih mudah dikelola. Teknik seperti "Pomodoro" dapat digunakan untuk meningkatkan fokus dan menyelesaikan tugas dalam periode waktu yang ditentukan.

Ketujuh; Meminimalkan Waktu Terbuang; Mengidentifikasi dan mengeliminasi aktivitas yang tidak produktif adalah langkah penting dalam manajemen waktu. Talenta muda perlu menyadari waktu yang sering terbuang sia-sia, seperti terlalu banyak bermain media sosial atau menonton televisi. Dengan meminimalkan waktu terbuang, mereka dapat memaksimalkan produktivitas dan mencapai tujuan dengan lebih efisien.

Pada prinsipnya: Manajemen waktu yang efektif adalah keterampilan esensial bagi talenta muda dalam mempersiapkan diri menghadapi era bonus demografi 2030. 

Dengan menetapkan tujuan yang jelas, menyusun skala prioritas, membuat jadwal, bersikap asertif dan tegas, menghindari penundaan, serta meminimalkan waktu terbuang, talenta muda dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi mereka. 

Pendidikan dan pelatihan tentang manajemen waktu harus menjadi bagian integral dari pengembangan sumber daya manusia di Indonesia agar negara ini dapat memanfaatkan potensi penuh dari bonus demografi yang akan datang. 

Wallahu A'lam

Tetapkan tujuan yang jelas, susun skala prioritas, buat jadwal, bersikap asertif dan tegas, hindari penundaan, serta meminimalkan waktu terbuang. Dengan itu dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun