Kalium adalah mineral elektrolit yang memiliki peran penting dalam mengatur tekanan darah. Mekanismenya melibatkan beberapa aspek:
- Mengimbangi Natrium: Kalium membantu mengurangi efek negatif natrium dalam tubuh. Konsumsi natrium yang berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah, tetapi kalium bekerja dengan cara membantu tubuh membuang natrium melalui urin, sehingga menurunkan tekanan darah.
- Relaksasi Pembuluh Darah: Kalium membantu merelaksasi dinding pembuluh darah, sehingga memperlancar aliran darah dan mengurangi tekanan pada arteri.
- Mendukung Keseimbangan Cairan: Kalium juga membantu menjaga keseimbangan cairan di dalam tubuh, yang penting untuk fungsi normal jantung dan pembuluh darah.
Dengan menjaga tekanan darah tetap stabil, konsumsi makanan kaya kalium seperti tewel rebus dapat mengurangi risiko hipertensi, yang merupakan faktor utama penyebab penyakit jantung dan stroke.
2. Serat: Mengontrol Kadar Kolesterol
Serat dalam tewel rebus, khususnya serat larut, berperan penting dalam mengelola kadar kolesterol:
- Mengikat Kolesterol: Serat larut dapat mengikat kolesterol dalam saluran pencernaan, sehingga mencegah penyerapannya ke dalam darah. Kolesterol yang terikat ini kemudian dibuang bersama feses.
- Menurunkan Kolesterol LDL: Konsumsi serat secara rutin dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (low-density lipoprotein), yang dikenal sebagai kolesterol jahat. Kadar LDL yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, meningkatkan risiko aterosklerosis dan penyakit jantung.
- Meningkatkan Kesehatan Pembuluh Darah: Serat juga membantu menjaga elastisitas pembuluh darah, yang penting untuk aliran darah yang sehat dan mengurangi risiko kerusakan pembuluh darah akibat kolesterol tinggi.
3. Efek Sinergis untuk Kesehatan Jantung
Kombinasi kalium yang menjaga tekanan darah stabil dan serat yang mengontrol kadar kolesterol menciptakan efek sinergis dalam melindungi kesehatan jantung. Mengonsumsi tewel rebus secara rutin sebagai bagian dari diet seimbang dapat membantu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung koroner dan serangan jantung.
Dengan kandungan nutrisinya yang kaya, tewel rebus bukan hanya makanan tradisional yang lezat tetapi juga solusi alami untuk mendukung kesehatan jantung yang optimal.
Mengontrol Kadar Gula Darah
Tewel rebus adalah pilihan makanan yang baik bagi penderita diabetes karena memiliki indeks glikemik (IG) yang rendah. Berikut adalah tentang manfaatnya dalam membantu mengontrol kadar gula darah:
1. Indeks Glikemik Rendah
- Apa Itu Indeks Glikemik?
Indeks glikemik mengukur seberapa cepat makanan yang mengandung karbohidrat meningkatkan kadar gula darah. Makanan dengan IG rendah dicerna dan diserap lebih lambat, sehingga menghasilkan peningkatan gula darah yang lebih stabil. - Tewel Rebus dan IG Rendah:
Tewel rebus termasuk dalam kelompok makanan dengan IG rendah karena kandungan karbohidrat kompleksnya. Ini berarti energi dari tewel dilepaskan secara perlahan ke dalam aliran darah, mencegah lonjakan gula darah yang tiba-tiba, yang sangat penting bagi penderita diabetes untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
2. Alternatif Karbohidrat yang Lebih Sehat
- Pengganti Nasi Putih:
Nasi putih memiliki IG yang tinggi, sehingga cepat meningkatkan kadar gula darah. Menggantinya dengan tewel rebus sebagai sumber karbohidrat dapat membantu mengontrol lonjakan gula darah setelah makan. - Karbohidrat Kompleks:
Tewel rebus mengandung karbohidrat kompleks, yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dipecah oleh tubuh. Hal ini membantu penderita diabetes merasa kenyang lebih lama dan menjaga kadar gula darah tetap stabil sepanjang hari.