Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebagai seorang mahasiswa yang selalu berusaha memberikan hal-hal bermanfaat untuk semua orang, saya senang berbagi ide dan inspirasi dalam berbagai bentuk. Mulai dari artikel mendalam, opini yang membuka wawasan, puisi yang penuh makna, hingga cerpen yang menghibur dan humor yang segar. Setiap karya yang saya hasilkan bertujuan untuk memberi nilai tambah, memperkaya pengetahuan, dan menghadirkan senyuman di tengah rutinitas sehari-hari. Melalui tulisan, saya berharap bisa membangun jembatan pemahaman dan mendorong kreativitas, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Mengungkap Rahasia Tumbuhan: Apakah Mereka Juga Memiliki Jenis Kelamin?

19 Oktober 2024   20:27 Diperbarui: 19 Oktober 2024   20:37 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pexels.com/Foto oleh Quang Nguyen Vinh 

Memerlukan penyerbukan silang antara individu jantan dan betina untuk menghasilkan buah.

c. Ganja

Terdapat varietas jantan dan betina yang memerlukan interaksi untuk menghasilkan biji dan memperbanyak diri.

d. Pohon Dedalu

Memproduksi bunga jantan yang menyebarkan serbuk sari untuk bunga betina pada individu yang berbeda.

Secara keseluruhan, tumbuhan dioesis menunjukkan keragaman dalam sistem reproduksi dan adaptasi mereka. Dengan memisahkan individu berdasarkan kelamin, mereka dapat mengoptimalkan proses reproduksi dan meningkatkan keberhasilan generasi berikutnya dalam ekosistem.

Dalam dunia tumbuhan, sistem reproduksi dapat dibedakan menjadi dua kategori utama: monoesis dan dioesis. Keduanya memiliki cara yang berbeda dalam melakukan proses reproduksi, terutama dalam hal kebergantungan pada individu lain.

1. Tanaman Monoesis

Tanaman ini memiliki kemampuan untuk menghasilkan bunga jantan dan betina dalam satu individu. Dengan kata lain, satu tanaman monoesis dapat melakukan pembuahan sendiri karena memiliki kedua jenis organ reproduksi. Contohnya adalah jagung dan labu, di mana satu tanaman dapat menghasilkan baik serbuk sari maupun bakal biji. Hal ini memungkinkan efisiensi dalam reproduksi karena tidak perlu bergantung pada individu lain untuk fertilisasi.

2. Tanaman Dioesis

Di sisi lain, tanaman dioesis hanya memiliki bunga jantan atau betina pada individu yang berbeda. Oleh karena itu, untuk melakukan reproduksi, tanaman dioesis membutuhkan individu dari jenis kelamin yang berbeda untuk fertilisasi. Contoh dari tanaman dioesis termasuk kiwi dan pohon birch, di mana bunga jantan harus memberikan serbuk sari kepada bunga betina dari individu lain agar dapat menghasilkan biji.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun