Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebagai seorang mahasiswa yang selalu berusaha memberikan hal-hal bermanfaat untuk semua orang, saya senang berbagi ide dan inspirasi dalam berbagai bentuk. Mulai dari artikel mendalam, opini yang membuka wawasan, puisi yang penuh makna, hingga cerpen yang menghibur dan humor yang segar. Setiap karya yang saya hasilkan bertujuan untuk memberi nilai tambah, memperkaya pengetahuan, dan menghadirkan senyuman di tengah rutinitas sehari-hari. Melalui tulisan, saya berharap bisa membangun jembatan pemahaman dan mendorong kreativitas, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Student Loan: Berkah atau Jeratan di Masa Depan? Pengalaman Kuliah di INSURI Ponorogo dan Refleksi untuk Mahasiswa Seluruh Indonesia

9 Juni 2024   08:15 Diperbarui: 9 Juni 2024   11:29 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Fleksibilitas Pembayaran

 Beberapa program pinjaman mahasiswa menawarkan fleksibilitas dalam hal cicilan, seperti penundaan pembayaran selama masih berkuliah atau skema pembayaran yang disesuaikan dengan penghasilan setelah lulus. Program pinjaman mahasiswa, atau yang sering disebut student loan, memberikan berbagai opsi fleksibilitas pembayaran yang sangat membantu mahasiswa dalam mengelola keuangan mereka.

 Salah satu fitur utama yang sering ditawarkan adalah penundaan pembayaran selama masa studi. Hal ini berarti mahasiswa tidak perlu membayar cicilan pinjaman selama mereka masih aktif berkuliah, sehingga mereka dapat fokus pada studi mereka tanpa harus khawatir mengenai beban finansial tambahan.

Selain penundaan pembayaran, ada juga skema pembayaran berbasis penghasilan setelah lulus. Dalam skema ini, jumlah cicilan yang harus dibayarkan oleh lulusan disesuaikan dengan besarnya penghasilan mereka. 

Skema ini sangat bermanfaat karena memungkinkan lulusan untuk menyesuaikan pembayaran dengan kemampuan finansial mereka. Misalnya, jika seorang lulusan mendapatkan pekerjaan dengan gaji awal yang tidak terlalu besar, cicilan yang harus dibayarkan pun akan lebih ringan, sehingga tidak membebani keuangan mereka. 

Fleksibilitas dalam pembayaran ini memberikan ketenangan pikiran bagi mahasiswa dan keluarga mereka. Mereka tidak perlu khawatir tentang tekanan finansial yang berlebihan selama masa studi, dan setelah lulus, mereka memiliki ruang untuk bernapas dan menyesuaikan cicilan dengan kondisi keuangan yang sebenarnya. 

Hal ini juga membantu lulusan untuk mengatur keuangan mereka dengan lebih baik, memungkinkan mereka untuk menabung, berinvestasi, atau memenuhi kebutuhan hidup lainnya tanpa terlalu terbebani oleh cicilan pinjaman pendidikan.

Lebih jauh lagi, beberapa program pinjaman mahasiswa juga menawarkan opsi restrukturisasi pembayaran bagi mereka yang mengalami kesulitan finansial setelah lulus. Ini berarti jika seorang lulusan menghadapi situasi keuangan yang tidak terduga, mereka bisa mengajukan permohonan untuk menyesuaikan jadwal dan jumlah pembayaran sesuai dengan kondisi mereka saat itu. 

Fleksibilitas semacam ini sangat penting dalam membantu lulusan untuk tetap bisa mengelola keuangan mereka dengan baik tanpa harus khawatir terjebak dalam utang yang sulit dilunasi. Secara keseluruhan, fleksibilitas pembayaran yang ditawarkan oleh program pinjaman mahasiswa memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa dan lulusan.

Ini tidak hanya meringankan beban finansial selama masa studi, tetapi juga membantu lulusan untuk mengatur keuangan mereka dengan lebih baik setelah memasuki dunia kerja, sehingga mereka bisa mencapai kestabilan finansial dan meraih kesuksesan dalam karier mereka.

B. Kekurangan Student Loan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
  21. 21
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun