Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebagai seorang mahasiswa yang selalu berusaha memberikan hal-hal bermanfaat untuk semua orang, saya senang berbagi ide dan inspirasi dalam berbagai bentuk. Mulai dari artikel mendalam, opini yang membuka wawasan, puisi yang penuh makna, hingga cerpen yang menghibur dan humor yang segar. Setiap karya yang saya hasilkan bertujuan untuk memberi nilai tambah, memperkaya pengetahuan, dan menghadirkan senyuman di tengah rutinitas sehari-hari. Melalui tulisan, saya berharap bisa membangun jembatan pemahaman dan mendorong kreativitas, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Rumah yang Tak Pernah Hilang

21 Desember 2023   19:56 Diperbarui: 21 Desember 2023   20:47 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rumah adalah ibu.

Cerita ini memiliki pesan moral yang mendalam. Pesan moral tersebut adalah bahwa ibu adalah sosok yang sangat penting dalam hidup kita. Ibu adalah orang yang selalu mencintai dan mendukung kita, tanpa pamrih. Ibu adalah rumah yang tak pernah hilang.

Cerita ini juga memiliki beberapa dialog yang menarik dan penuh makna mendalam. Salah satu dialog yang menarik adalah dialog antara Arini dan ibunya ketika Arini lulus dari SMA. Dialog tersebut menunjukkan betapa besarnya cinta ibu kepada anaknya.

Selain itu, cerita ini juga memiliki kebiasaan kecil yang ibu lakukan dan kalau kita pikirkan dan resapi sekarang ada benarnya. Kebiasaan kecil tersebut adalah kebiasaan ibu untuk selalu memeluk anaknya. Kebiasaan tersebut menunjukkan betapa besarnya kasih sayang ibu kepada anaknya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun