Mohon tunggu...
Ahmad Wansa Al faiz
Ahmad Wansa Al faiz Mohon Tunggu... Lainnya - Pengamat Sosial Fenomena

Pengamat - Peneliti - Data Analis _ Sistem Data Management - Sistem Risk Management -The Goverment Interprestation Of Democrasy Publik Being.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peralihan Diksional terhadap Strukutur Teks Apakah Memiliki Kesepadanan Makna?

15 Oktober 2024   15:24 Diperbarui: 15 Oktober 2024   15:51 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

             Dan perjuangan

             adalah pelaksanaan kata-kata


Poetry Internasional. WS. Rendra Poem.

Dalam dunia sastra, khususnya puisi, struktur dan diksi memainkan peran yang sangat penting dalam menyampaikan makna dan emosi. Esai ini akan membahas hubungan antara peralihan diksional dan konteks struktur dalam puisi, serta mengeksplorasi apakah keduanya selalu memiliki kesepadanan makna.

## Pengertian Diksi dan Struktur dalam Puisi

Diksi, atau pilihan kata, merupakan elemen fundamental dalam puisi. Setiap kata yang dipilih oleh penyair memiliki bobot dan signifikansi tersendiri. Di sisi lain, struktur puisi mencakup aspek-aspek seperti bait, rima, metrum, dan bentuk visual puisi secara keseluruhan.

## Peralihan Diksional dalam Puisi.

Peralihan diksional dapat diartikan sebagai perubahan gaya bahasa atau pilihan kata yang digunakan penyair dalam satu puisi. Peralihan ini bisa terjadi antar bait, antar baris, atau bahkan dalam satu baris yang sama. Tujuannya bisa bermacam-macam, mulai dari menciptakan kontras, menekankan suatu ide, hingga membangun ritme tertentu.

## Konteks Struktur dalam Puisi.

Konteks struktur merujuk pada bagaimana elemen-elemen struktural puisi (seperti bait, baris, dan tata letak) berinteraksi untuk membentuk makna. Struktur puisi tidak hanya berfungsi sebagai 'wadah' bagi kata-kata, tetapi juga sebagai alat untuk menyampaikan makna itu sendiri.


## Hubungan antara Peralihan Diksional dan Konteks Struktur.

Pertanyaan utama yang muncul adalah: apakah peralihan diksional selalu sejalan dengan perubahan dalam konteks struktur? Dan apakah keduanya selalu memiliki kesepadanan makna?

Jawaban untuk pertanyaan ini tidak selalu sederhana. Dalam beberapa kasus, perubahan diksi memang berkorelasi langsung dengan perubahan struktur, dan keduanya bersama-sama menciptakan makna yang koheren. Misalnya, dalam soneta Shakespeare, sering kita temui perubahan nada dan diksi yang bertepatan dengan pergantian dari oktet ke sestet, menciptakan 'volta' atau titik balik dalam puisi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun