Mohon tunggu...
Agustinus Gereda Tukan
Agustinus Gereda Tukan Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan

Pencinta membaca dan menulis, dengan karya narasi, cerpen, esai, dan artikel yang telah dimuat di berbagai media. Tertarik pada filsafat, bahasa, sastra, dan pendidikan. Berpegang pada moto: “Bukan banyaknya, melainkan mutunya,” selalu mengutamakan pemikiran kritis, kreatif, dan solusi inspiratif dalam setiap tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dua Sisi Kehidupan: Menguak Hukum Polaritas sebagai Keseimbangan Alam Semesta

26 September 2024   06:05 Diperbarui: 26 September 2024   06:09 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pembahasan di atas menunjukkan, Hukum Polaritas mengajarkan bahwa kehidupan penuh dengan dualitas---kutub yang berlawanan namun saling melengkapi, seperti terang-gelap dan sukacita-kesedihan. Memahami hal ini membantu kita menerima setiap pengalaman, baik positif maupun negatif, sebagai bagian penting dari pembentukan diri dan perjalanan hidup. Keseimbangan adalah kunci kedamaian batin dan kebahagiaan sejati. Tanpa oposisi, kita tidak bisa sepenuhnya menghargai nilai dari setiap pengalaman. Tradisi spiritual, termasuk Gereja Katolik, mengajarkan pentingnya menerima kedua sisi kehidupan untuk mencapai harmoni batin. Dengan menerima polaritas hidup, kita dapat menemukan makna dalam kesulitan dan merayakan kebahagiaan sambil menciptakan keseimbangan yang harmonis dalam diri dan dengan dunia.

Merauke, 26 September 2024

Agustinus Gereda

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun