Mohon tunggu...
Agustinus Gereda Tukan
Agustinus Gereda Tukan Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Hobi membaca dan menulis. Selain buku nonfiksi, menghasilkan tulisan narasi, cerpen, esai, artikel, yang termuat dalam berbagai media. Minat akan filsafat, bahasa, sastra, dan pendidikan. Moto: “Bukan banyaknya melainkan mutunya” yang mendorong berpikir kritis, kreatif, mengedepankan solusi dan pencerahan dalam setiap tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menelusuri Jalan Etika: Implikasi Nilai-nilai Moral dalam Kehidupan Sehari-hari

8 April 2024   09:45 Diperbarui: 8 April 2024   09:51 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Menurut Peter Singer (1975), implikasi utama etika, bahwa kita harus bertanggung jawab atas tindakan kita sendiri dan memperhatikan dampaknya terhadap orang lain. Selanjutnya, implikasi etika dalam kehidupan sehari-hari adalah mengajar kita untuk selalu mempertimbangkan kepentingan dan kebutuhan orang lain dalam setiap keputusan yang kita buat (Karen Armstrong, 2010).

Dalai Lama XIV (2000) mengatakan, bahwa kita dapat mempraktikkan etika setiap hari dengan cara memperlakukan orang lain dengan hormat, berbicara dengan jujur, dan membuat keputusan yang baik untuk kebaikan bersama. 

Sementara itu, Albert Schweitzer (1936) mengatakan, "Etika adalah pedoman untuk bertindak dengan integritas dan kejujuran dalam setiap aspek kehidupan kita, dari hubungan pribadi hingga karier profesional.

Kutipan-kutipan tadi menggarisbawahi betapa pentingnya penerapan nilai-nilai etika dalam tindakan sehari-hari, serta bagaimana hal itu memengaruhi karakter dan interaksi kita dengan orang lain. Implikasi etika dalam kehidupan sehari-hari, antara lain mengarahkan kita dalam membuat keputusan moral, baik dalam kehidupan pribadi maupun kehidupan profesional dan sosal. 

Etika membentuk hubungan yang lebih sehat dan bermakna dengan orang lain. Etika juga membantu kita memahami dan menghormati kebutuhan dan hak-hak orang lain, serta menciptakan lingkungan social yang lebih harmonis dan adil.

Dalam konteks berdemokrasi, etika sangat relevan karena memengaruhi bagaimana peserta pemilu, partai politik, dan masyarakat secara umum berperilaku dan membuat keputusan. Selain itu, etika memainkan peran penting dalam memastikan integritas proses pemilu, keadilan, dan menghormati hak-hak warga negara. 

Bagi semua pihak yang terlibat dalam kehidupan demokrasi, perlulah mempertimbangkan nilai-nilai etika dalam tindakan dan keputusan mereka. (*)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun