Mohon tunggu...
Agustina Purwantini
Agustina Purwantini Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Aktif pula di blog pribadi www.tinbejogja.com

Pada dasarnya full time blogger, sedang belajar jadi content creator, kadang jadi editor naskah, suka buku, serta hobi blusukan ke tempat heritage dan unik.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Belajar Sejarah dan Healing Sejenak di Museum Ullen Sentalu Yogyakarta

6 Desember 2024   13:29 Diperbarui: 6 Desember 2024   13:58 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tulisan Ullen Sentalu di depan Museum Ullen Sentalu Yogyakarta (Dokpri Agustina)

Beukenhof Restaurant

Di bagian belakang Museum Ullen Sentalu ada Beukenhof Restaurant. Restoran ini menyediakan Fine Dining dengan nuansa kolonial Belanda dan pemandangan indah Gunung Merapi. Namun, ingatlah bahwa Museum Ullun Sentalu tawaran utamanya wisata museum. Bukan wisata kuliner. Oleh sebab itu, menu yang tersedia jenisnya terbatas.

Berhubung tidak jajan, saya tidak memasuki bangunan Beukenhof Restaurant. Jadi, sama sekali tidak bisa memotret bagian dalam ruangannya. Kalau Anda penasaran dengan desain interiornya, silakan googling saja.

Apakah syarat jajan di Beukenhof Restaurant wajib ikut tur museum terlebih dulu? Jawabannya tidak. Jika memang datang untuk mengunjungi museum, Anda bisa langsung melipir ke situ selepas berkeliling. Akan tetapi, Anda bisa masuk melalui jalan samping kalau cuma butuh ke restorannya. Silakan tanya ke sekuriti atau petugas tiket supaya tak tersesat.

Mengenai jam bukanya selaras dengan jam buka museum. Buka tiap hari dari Selasa hingga Minggu. Sejak pukul 09.00 WIB-17.00 WIB. Kalau museumnya buka dari pukul 08.30 WIB-16.00 WIB.

Butik Batik

Selain restoran, ada pula butik yang menjual barang-barang fesyen dengan bahan dasar kain batik. Cocok untuk oleh-oleh, terutama bila Anda dari luar Yogyakarta. Bagi saya ini merupakan sesuatu yang menakjubkan. Di tengah kompleks museum, tersembunyi di antara pepohonan, eeeh kok ada butik?

Saya yakin butik tersebut dipenuhi busana batik yang berkualitas dengan model keren. Sayang sekali saya tidak bernyali untuk iseng masuk ke butik. Alhasil, saya cuma mengamati manekin-manekin yang dipajang di etalase dari luar.

Deretan etalase butik batik di Museum Ullen Sentalu Yogyakarta (Dokpri Agustina)
Deretan etalase butik batik di Museum Ullen Sentalu Yogyakarta (Dokpri Agustina)

Jika ingin membeli oleh-oleh dengan harga murah meriah, Anda bisa membelinya di area parkiran. Di situ ada lapak-lapak yang menjual barang-barang, makanan, dan buah. Tatkala saya dan rombongan ke sana tempo hari, buah yang dominan dijajakan adalah salak.

Lalu, bagaimana cara pergi ke Museum Ullen Sentalu?

Nah! Inilah masalah. Saat ini dari Kota Yogyakarta, Museum Ullen Sentalu belum bisa diakses dengan transportasi umum. Mau tidak mau, Anda mesti mempergunakan kendaraan pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun